6 Cara Menghilangkan Ngantuk Tanpa Efek Samping
Menemukan cara menghilangkan ngantuk memang bisa jadi tricky bagi sebagian orang. Misalnya mengandalkan kafein, tapi malah menimbulkan asam lambung atau rasa gelisah. Atau konsumsi makanan manis dan malah ketagihan sehingga bikin kadar gula naik.
Kantuk bisa terjadi karena berbagai hal. Bila muncul memang saat jam istirahat, maka hal tersebut tergolong normal. Namun, ada kalanya terjadi pada saat kita perlu produktif. Hal ini pastinya bisa menjadi penghambat dalam melakukan kegiatan sehari-hari.
Nah, ternyata hal ini bisa berhubungan juga dengan kebiasaan kita lho. Terutama kaitannya dengan pola gerak dan asupan makanan. Apa sajakah itu? Mari kupas bersama di sini, karena mungkin salah satunya sering kita lakukan.
Cara menghilangkan ngantuk dengan kurangi asupan karbohidrat
Sumber gambarKarbohidrat sangat penting dalam komponen nutrisi harian kita. Namun beberapa jenis karbohidrat seperti nasi putih dalam jumlah banyak dan rutin kita konsumsi setiap hari, dapat menyebabkan penumpukan energi bila kita tidak mengelolanya dengan baik. Hal ini akan berujung pada melambatnya metabolisme dan mudah mengantuk, sebab 2 jenis makanan yang butuh waktu cerna panjang adalah karbohidrat dan protein.
Ada dua cara, pertama mengganti variasi karbohidrat sederhana dengan yang lebih kompleks, seperti ubi, singkong dan oat. Kedua, kita bisa membatasi asupan karbohidrat sementara waktu. Misalnya yang tadinya mengonsumsi 8 sdm nasi putih, kurangi menjadi setengahnya. Bisa juga variasikan dengan puasa dan pola makan sehat. Cara ini membantu tubuh untuk mengembalikan metabolismenya jadi lebih aktif.
Membasuh wajah dengan air dingin
Cara instan yang bisa kita lakukan adalah dengan membasuh wajah dengan air dingin. Sebab hal ini bisa memberi stimulasi pada saraf dan pembuluh darah di sekitar mata. Selain itu, cara ini membuat kita jadi lebih segar. Metode ini bisa menjadi alternatif bila kita mengalami kantuk pada jam aktif seperti siang hari atau jelang sore hari.
Bila kantuk yang kita alami karena memang kurang jam tidur, maka membasuh wajah bisa kita lakukan beberapa kali sesuai kebutuhan. Imbangi juga dengan konsumsi cukup air agar kebutuhan hidrasi dan metabolisme bisa lebih aktif.
Berjalan selama menit
Saat metabolisme kita melambat, hal ini menyebabkan kantuk. Kita bisa coba memancing atau mengaktifkannya dengan melakukan sesuatu. Salah satunya adalah berjalan-jalan. Ketika kaki kita bergerak dan berjalan baik di dalam atau di luar ruangan secara konstan 15 menit saja, bisa menyebabkan sistem tubuh jadi lebih aktif karena perlu mengelola tenaga.
Bila pekerjaan kita cukup banyak duduk, biasanya memang menyebabkan kantuk. Seperti duduk di kantor atau bahkan menyetir kendaraan. Oleh karena itu sebaiknya selingi dengan berjalan kaki dan menghirup udara segar, setiap beberapa jam atau sesering yang kita perlukan. Selain menghilangkan kantuk, juga bisa memecah mind blocker atau saat merasa stuck dan tidak punya ide untuk pekerjaan.
Cara menghilangkan ngantuk dengan kafein
Sumber gambarBagi yang tidak memiliki gangguan lambung atau tendensi gelisah, kafein bisa menjadi solusi cepat. Apalagi saat ini gerai kopi makin banyak dan beragam. Selain itu, kita juga bisa membuatnya sendiri atau membeli di minimarket. Baik kopi dengan atau tanpa gula, keduanya bisa membantu kita lebih ‘melek’. Selain pada kopi, kafein juga bisa kita dapatkan dengan konsumsi cokelat atau teh.
Kemampuan kafein dalam membuat seseorang tetap terjaga bervariasi. Ada yang dengan cepat mengantuk lagi, ada juga yang bisa bertahan 3 sampai 5 jam. Bila kafein tidak bisa membuat kita terjaga, kemungkinan karena tubuh memang sudah sangat membutuhkan istirahat atau cukup sering konsumsi kafein.
Power nap atau tidur sejenak
Sumber gambarKetika ngantuk sudah sangat tak tertahankan dengan berbagai cara apapun, itu merupakan sinyal dari otak yang meminta kita istirahat. Kemungkinan karena memang sangat kurang tidur atau kondisi tubuh sedang menurun. Jangan memaksakan dengan konsumsi obat, kafein atau sejenisnya, karena malah bisa menjadi boomerang bagi tubuh dan kesehatan.
Terutama bila pekerjaan kita membutuhkan kewaspadaan dan ketelitian. Seperti menyetir, bekerja dengan mesin atau instalasi dan sejenisnya. Lakukan power nap atau tidur dalam waktu menit saja. Bisa juga bila memang sudah lelah, istirahatlah dengan tidur setidaknya 2-6 jam sebelum berlanjut ke aktivitas berikutnya. Selanjutnya, usahakan untuk tidak begadang atau memaksakan kinerja tubuh agar bisa beraktivitas normal.
Konsumsi makanan atau minuman manis dalam jumlah tertentu
Beberapa jenis makanan dan minuman manis bisa membantu agar kita kembali ‘melek’. Yang paling sederhana adalah menghisap gula batu atau permen. Yang sedikit lebih berat misalnya konsumsi minuman manis atau dessert porsi kecil, seperti es buah atau potongan buah-buahan, jus buah, kue, serta minuman manis lainnya.
Meski demikian, bila kita memiliki pola jam kerja dan aktivitas rutin, maka sebaiknya variasikan cara ini dengan cara lain. Tujuannya adalah agar tubuh tetap terjaga kadar gula darahnya dan terhindar dari kelebihan berat badan atau diabetes. Perlu kita ketahui, diabetes bisa terkena pada siapapun tanpa perlu mengalami obesitas lebih dulu. Bahkan kebanyakan kasus diabetes tak terdeteksi sebelumnya.
Caranya, imbangi pola makan kita dengan gerak aktif dan alokasi jam untuk melakukan olahraga atau berpuasa. Dengan demikian bisa mencegah efek samping dari kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman manis.
Cegah kantuk dengan melakukan istirahat secara teratur. Seringnya, semakin dewasa kita malah sering kehilangan jam tidur yang ideal atau bahkan jadi begadang. Hal tersebut sebaiknya tidak menjadi kebiasaan, karena efek jangka panjangnya adalah pada tubuh. Hanya karena kurang tidur saja, bisa memicu kondisi seperti mudah stres, bad mood, gangguan pencernaan, gangguan saraf atau bahkan serangan jantung.
BACA JUGA: Sering Bangun Tidur Kepala Pusing, Mungkin Sedang Alami Ini
Mari menjalani pola hidup sehat, teratur dan seimbang dengan pola makan yang baik, istirahat dan produktivitas yang harmonis, juga lengkapi dengan alokasi waktu untuk olahraga.