Cara Menggunakan Tespek Yang Benar Agar Hasil Lebih Akurat
Ilustrasi test pack. ©2017 i.huffpost.com Merdeka.com – Bagi Anda pasangan suami istri yang sedang menantikan kehadiran buah hati, penggunaan tespek tentu merupakan hal yang sangat familiar. Tespek atau test pack (dalam bahasa Inggris) adalah alat pendeteksi kehamilan yang lazim digunakan para wanita. Tespek dapat Anda temukan dengan mudah di apotek atau supermarket, dengan jenis dan harga yang bervariasi.
Tespek juga merupakan alat yang penting bagi Anda, pasangan yang aktif secara seksual namun tidak menghendaki kehadiran seorang bayi dengan alasan apapun. Untuk itu, tespek adalah barang yang sangat penting untuk mendeteksi situasi ketika Anda tiba-tiba berhenti mengalami menstruasi.
Cara menggunakan tespek juga harus benar-benar diperhatikan, agar hasil yang didapat tepat dan akurat. Cara menggunakan tespek akan dijelaskan di bawah ini, langkah demi langkah beserta tips memilih tespek dengan benar. Mengutip dari dream.co.id, berikut cara menggunakan tespek dan tips memilih tespek yang baik.
Tips Memilih Tespek
Tespek merupakan alat uji kehamilan yang tingkat keakuratannya mencapai 99%. Tespek dapat mengetahui kehamilan dengan cara mendeteksi kandungan hormon kehamilan human chorionic gonadotropin (hCG) di dalam urine atau yang kita ketahui adalah air kencing.
Ketika sel telur telah dibuahi dan menempel pada dinding rahim, seorang perempuan akan memproduksi hCG. hCG baru bisa dideteksi setelah 7-14 hari setelah masa pembuahan.
Selain cara menggunakan tespek dengan benar, untuk mendapatkan hasil yang akurat Anda juga harus memperhatikan pemilihan tespek ketika membelinya di apotek atau supermarket.
1. Pastikan Anda mengecek terlebih dahulu tanggal kedaluwarsa tespek yang akan dibeli. Karena, tespek yang telah kedaluwarsa dapat memengaruhi hasil akhir atau tingkat keakuratan untuk mendeteksi kehamilan.
2. Selalu konsultasikan pada apoteker mengenai tespek mana yang membutuhkan kadar hCG lebih sedikit. Karena tidak semua perempuan memproduksi hCG dalam kadar yang tinggi.
Waktu Penggunaan Tespek
Selain memperhatikan tanggal kedaluwarsa dari tespek yang akan dipakai, memperhatikan waktu penggunaan tespek adalah faktor penting kedua untuk mendapatkan hasil tes yang lebih akurat.
Disarankan untuk menggunakan tespek di hari pertama Anda terlambat menstruasi atau 1-2 minggu setelah berhubungan intim. Sebaiknya, tunggu sampai Anda terlambat menstruasi selama 1-2 minggu. Apabila Anda hamil, usia kandungan Anda diperkirakan sudah mencapai 6 minggu.
Untuk mendapat hasil akurat, sebaiknya hindari menggunakan tespek di siang hari. Karena, kondisi urine saat siang hari cenderung lebih encer. Urine yang encer ternyata membuat hormon hCG sulit terdeteksi. Disarankan untuk menggunakan tespek saat pagi hari usai bangun tidur.
* Siapkan tespek strips dan wadah kecil untuk menampung urin. Bila tidak menemukan wadah yang tepat, bisa dengan langsung mengguyur urin ke tespek, tapi harus hati-hati supaya tidak melebihi garis batas.
* Jika menggunakan wadah, setelah urin ditampung, celupkan tespek strips ke wadah dengan bagian putihnya.
* Celupkan sampai di bawah garis batas MAX.
* Tunggu kurang lebih 5 detik, lalu angkat tespek.
* Jangan terlalu terburu-buru menyimpulkan garis merah yang ditunjukkan tespek strips.
* Tunggu lebih dari 10 menit sampai warna garis benar-benar tidak berubah lagi.
* Bila muncul dua garis merah menunjukkan kalau hamil. Sedangkan satu garis atau tidak ada garis sama sekali, menunjukkan kalau tidak ada tanda kehamilan.
[edl]