JANGKA SORONG VERNIER CALIPERSCUIFTMATMISTAR GESER
JANGKA SORONG (VERNIER CALIPER/SCUIFTMAT/MISTAR GESER) • FUNGSI : • Mengukur benda kerja pada bagian luar, bentuk kubus, persegi panjang, bujur sangkar atau bulat. • Mengukur benda kerja pada bagian dalam, bentuk pipa bulat, segi empat dll. • Mengukur kedalaman lubang. • Mengukur ketinggian benda yg bertingkat. Created by : Heroe abi hafsah
BAGIAN-BAGIAN JANGKA SORONG • Out side jaws : mengukur bag. Luar • In Side Jaws : mengukur bag dalam • Dept bar : mengukurkedalaman • Step : mengukurketinggian • SkalaUtama : skaladiammenunjukkannilaiangka nominal • SkalaVernier : Skalagesermenunjukkanangkadesimalmenambahketelitianhasilukur Created by : Heroe abi hafsah
CARA PEMBACAAN JANGKA SORONG : • Baca skalautama dg membacagarisangkanolskalavernierterletakpadaruasataugariskeberapadiskalautama. Iniakanmenunjukkan “ANGKA NOMINAL” • Baca skala VERNIER dg membacagariskeberapadariskalavernieryg paling lurus dg garisskalautama. Iniakanmenunjukkan “ANGKA DESIMAL” Created by : Heroe abi hafsah
Mistar geser dengan tingkat ketelitian 0,1 mmmempunyai selisih antara x dan n sebesar 0,1 mm.Besarnya x = 1 mm, sedangkan n dapat dicari denganrumus : n = panjang skala utama (SU) dibagi denganjumlah strip pada skala nonius atau skala vernier (SV).Mistar geser dengan ketelitian 0,1 mm mempunyaijumlah strip pada skala nonius sebanyak 10 strip (divisi). Mistar geser dengan ketelitian 0,1 mm Created by : Heroe abi hafsah
Created by : Heroe abi hafsah Dengan demikian n dapat dicari dengan cara sebagai berikut : 9n = = 0,9 mm 10i = x – n = 1 – 0,9 = 0,1 mmJadi : tingkat ketelitian mistar geser (i) = 0,1 mm
Mistar geser dengan ketelitian 0,05 mm Mistar geser dengan tingkat ketelitian 0,05 mm berarti mempunyai selisih antara x dan n adalah 0,05 mm. Besarnya x= 1 mm, sedangkan n dapat dicaridengan rumus : n = panjang skala utama dibagi dengan jumlah strip pada skala nonius. Mistar geser dengan ketelitian 0,05 mm mempunyai jumlah strip pada skala nonius sebanyak 20 strip (divisi). Created by : Heroe abi hafsah /20 mm Dengan demikian n dapat dicari dengan cara sebagai berikut : 19 n = = 0,95 mm 20 i = x – n = 1 – 0,95 = 0,05 mm Jadi : tingkat ketelitian mistar geser (i) = 0,05 mm Created by : Heroe abi hafsah
Mistar geser dengan ketelitian 0,02 mm Mistar geser dengan tingkat ketelitian 0,02 mm berarti mempunyai selisih antara x dan n adalah 0,02 mm. Besarnya x= 1 mm, sedangkan n dapat dicari dengan rumus : n = panjang skala utama dibagi dengan jumlah strip pada skala nonius. Mistar geser dengan ketelitian 0,02 mm mempunyai jumlah strip pada skala nonius sebanyak 50 strip (divisi). Created by : Heroe abi hafsah
Dengan demikian n dapat dicari dengan cara sebagai berikut : 49 n = = 0,98 mm 50 i = x – n = 1 – 0,98 = 0,02 mm Jadi : tingkat ketelitian mistar geser (i) = 0,02 mm Created by : Heroe abi hafsah
JANGKA SORONG KETELITIAN 0,02 mm HasilPengukuran : SkalaUtama : = 9 mm SkalaVernier : 13 X 0,02 mm = 0,26 mm = 9,26 mm
JANGKA SORONG KETELITIAN 0,02 mm HasilPengukuran : A. SkalaUtama : = 17 mm B. SkalaVernier : 20 X 0,02 mm = 0,40 mm =17,40 mm
JANGKA SORONG KETELITIAN 0,05mm HasilPengukuran : A. SkalaUtama : = 9 mm B. SkalaVernier : 3 X 0,05 mm = 0,15 mm = 9,15 mm
JANGKA SORONG KETELITIAN 0,05mm HasilPengukuran : A. SkalaUtama : = 16 mm B. SkalaVernier : 7 X 0,05 mm = 0,35 mm = 16,35 mm
POSISI PENGUKURAN
CONTOH PENGGUNAAN JANGKA SORONG Mengukur ketebalan kanvas kopling Mengukur ketebalan kanvas kopling LATIHAN PEMBACAAN JANGKA SORONG
Alhamdulillah……….. Perkara jangka sorong………..dah selesai kita pelajari !!!!! Created by : Heroe abi hafsah