Cara Cek IMEI IPhone Untuk Periksa Resmi Atau BM

KOMPAS.com – Semua ponsel yang dipasarkan, termasuk iPhone, pasti memiliki nomor International Mobile Equipment Identity (IMEI) yang biasanya terdiri dari 15 digit angka dan berfungsi menjadi nomor identitas perangkat.

Nomor IMEI biasanya dipakai oleh operator seluler untuk mengidentifikasi perangkat yang tersambung ke jaringannya. Dengan maraknya iPhone yang didistribusikan lewat jalur tidak resmi atau ilegal (BM), nomor IMEI jadi memegang peranan penting.

Di Indonesia, nomor IMEI digunakan sebagai acuan untuk melihat apakah iPhone tersebut merupakan barang yang didistribusikan lewat jalur resmi atau BM. Apabila nomor IMEI iPhone tidak terdaftar maka bisa dipastikan iPhone tersebut adalah barang BM.

Baca juga: iOS 16 Resmi Rilis Hari Ini, Begini 2 Cara Update di iPhone via OTA dan iTunes

iPhone BM bakal berpotensi mengalami pemblokiran jaringan seluler. Artinya, pemilik iPhone BM tidak akan bisa terhubung dengan koneksi seluler, sehingga ponsel tidak bisa dipakai untuk mengakses internet, menelepon, atau berkirim SMS.

Cara cek IMEI iPhone resmi atau BM cukup mudah. Pengguna hanya perlu mengetahui nomor IMEI iPhone dulu dengan memeriksanya di kode USSD *#06# lewat dial ponsel. Selain itu, nomor IMEI juga bisa diperiksa lewat menu pengaturan iPhone.

Caranya, klik menu ikon gerigi roda untuk mengakses menu “Pengaturan”. Kemudian, pilih “Umum” dan klik opsi “Mengenai”. Selanjutnya, gulir ke bawah hingga menemukan kolom IMEI yang tertera 15 digit angka.

Selanjutnya, cek IMEI iPhone resmi atau BM bisa dilakukan lewat situs milik Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dengan cara sebagai berikut:

* Buka tautan atau link cek IMEI Kemenperin berikut ini
* Di awal halaman situs web, masukan nomor IMEI iPhone tadi di kolom yang tersedia
* Lalu, klik ikon kaca pembesar
* Jika muncul tulisan “IMEI terdaftar di database Kemenperin” maka dapat dipastikan iPhone yang Anda miliki telah didistribusikan lewat jalur resmi.
* Namun sebaliknya, apabila muncul tulisan “IMEI tidak terdaftar di database Kemenperin” maka perangkat milik Anda adalah iPhone BM.

Cara cek IMEI iPhone di atas tidak bisa digunakan untuk mengetahui apakah perangkat Anda adalah iPhone asli atau abal-abal (HDC). Cara cek IMEI iPhone tersebut hanya untuk mengetahui status pendistribusian iPhone milik Anda, apakah iPhone BM atau resmi.

Untuk diketahui, iPhone BM belum tentu merupakan ponsel tiruan atau abal-abal (HDC). iPhone BM bisa jadi adalah iPhone asli produksi Apple, namun didistribusikan dengan cara yang tidak resmi atau tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Baca juga: Cara Mengatasi iPhone Mati Mendadak padahal Masih Ada Daya

Biasanya iPhone asli tapi BM ini juga disebut dengan iPhone garansi internasional. iPhone asli yang tidak didistrisbusikan sesuai peraturan itu juga bakal terkena pemblokiran jaringan.

Sementara itu, untuk mengetahui apakah iPhone itu asli atau HDC caranya beda lagi. iPhone asli bisa diidentifikasi lewat situs / dengan memasukkan nomor seri perangkat.

Nomor model perangkat iPhone juga bisa didapat dengan mengakses opsi “Mengenai” di menu “Pengaturan. Setelah itu, Anda bisa memasukkannya di situs tersebut. Apabila nomor seri terdeteksi sebagai iPhone asli maka situs itu bakal menampilkan status garansi perangkat.

Namun, jika situs itu tidak menampilkan status tersebut maka dipastikan perangkat Anda adalah iPhone HDC. Demikian cara cek IMEI iPhone BM atau resmi, semoga bermanfaat.

Baca juga: Daftar Harga iPhone 14, iPhone 14 Plus, iPhone 14 Pro, dan iPhone 14 Pro Max

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link /kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.