Cara Memainkan Angklung Melodi

Angklung melodi memiliki dua bumbung nada. Bumbung nada depan (kecil) dan bumbung nada belakang (besar). Bumbung nada depan bunyinya satu oktaf lebih tinggi daripada bunyi nada bumbung belakang. Angklung melodi yang lengkap akan mencakup wilayah suara nada empat oktaf, dan nada bumbung belakang angklung besar (e) sampai dengan bunyi nada bumbung depan angklung penutup (terkecil – cā€™). Luas nada angklung melodi maksimal nada oktaf. Apabila dilengkapi dengan nada sisipan (kromatis), jumlah semuanya menjadi 37 buah angklung dari nada terbawah c sampai dengan tertinggi e. Angklung-angklung melodi perlu diberi nomor urut 1ā€“37 dan hurufhuruf yang berpedoman satu huruf untuk satu warna nada. Hal ini dilakukan agar tidak membingungkan dalam memilih dan menyebut nada angklung. Berikut ini nomor urut dan nama nada angklung melodi. Cara Memainkan Angklung Melodi Sebelum memainkan angklung, harus diperhatikan terlebih dahulu kondisi dan kelengkapan angklung-angklung. Sikap dan cara membunyikan angklung melodi adalah sebagai berikut. 1) Sikap Umum Agar dapat memainkan angklung dengan baik, ikuti petunjuk berikut. a) Tangan kiri memegang ujung tiang depan. b) Angklung menghadap ke arah kiri pemain. c) Garis antara siku dengan pergelangan tangan kiri sejajar dengan garis permukaan tanah. d) Dipandang dari samping, angklung harus tegak lurus rata dengan tegak badan pemain. e) Usahakan posisi angklung berada tepat di depan pinggul kanan. f) Telunjuk bersama ibu jari tangan kanan memegang pangkal bawah tiang belakang angklung, sedangkan jari tengah masuk ke dalam lubang potongan sepatu angklung, bagian belakang, mengontrol tinggi rendah posisi angklung, dan bersama dengan telunjuk dan ibu jari mengatur getaran angklung yang berpusat pada pergelangan tangan kanan. g) Bunyi angklung tergantung bagaimana memajukan batang angklung. 2) Sikap Khusus Dalam bermain angklung, suara dapat dihasilkan dengan tekniktekniknmemainkannya. Adapun teknik-teknik memainkannya adalah sebagai berikut. a) Bunyi Panjang (Cara menghasilkan nada panjang) Untuk menghasilkan nada panjang dapat dilakukan dengan cara angklung tegak lurus dengan lantai dilihat dari segala arah. Gerakan angklung bersumbu pada pergelangan tangan kiri yang tidak bergerak. b) Bunyi Pendek (Cara menghasilkan nada pendek) Untuk menghasilkan bunyi pendek, angklung tegak dan kendalikan dengan tangan kanan. Gerakannya seperti menarik batang tongkat pancing (Jawa: sendhal pancing), tanpa memiringkan angklung ke kanan maupun ke kiri. c) Bunyi Sangat Pendek (Cara menghasilkan nada sangat pendek) Untuk menghasilkan bunyi sangat pendek atau marcato dilakukan dengan caranya angklung condong ke kiri dengan menarik pegangan tangan kanan ke samping. Goyangkan bagian pangkal angklung dengan cara sendhal pancing. d) Bunyi Cacah (Cara menghasilkan bunyi cacah) Untuk menghasilkan bunyi cacah, caranya adalah angklung dipegang dengan posisi miring ke depan menghadap bawah, dipegang erat pada tangan kiri di kedua tiang tengah dan belakang. Adapun telapak tangan kanan membentur pangkal belakang sepatu angklung. (seni musik wahyu purnomo) Subscribe to receive free email updates: