Cara Mengatasi Ikan Stres
Cara mengatasi ikan stres, sebagaimana umumnya makhluk hidup, tidak hewan, tumbuhan, manusia bahkan ikanpun dapat mengalami stres. Apalagi ikan tersebut hidup di kolam, akuarium, keramba, jaring ataupun lainnya semisal untuk budidaya ikan.
Stres ikan biasanya dipicu karena perubahan iklim lingkungan hidup mereka, entah karena pergantian air, perubahan air, atau guncang-guncangan sehingga membuat ikan tidak nyaman dan lama kelamana ikanpun stres dan sering kali berujung mati.
Ciri-ciri Ikan Mengalami Stres
Jika anda belum tau seperti apa ikan yang stres itu, sebaiknya Anda simak, jangan sampai ikan-ikan kesayangan Anda Stres, sakit dan akhirnya mati.
1. Ikan berperilaku Aneh, biasanya aktif tiba-tiba menjadi lebih pendiam.
2. Nafsu makan ikan berkurang, bisa dilihat dari endapan sisa-sisa makanan.
3. Penyakitan, stres dapat menurunkan daya tahan tubuh pada ikan, sehingga sangat wajar jika ikan stres mudah terserang sakit.
4. Sering bersembunyi, ikan akan lebih sering bersembunyi atau hanya berenang di dasar air. Dan
5. Biasanya ikan akan berubah warna menjadi lebih pucat saat mereka stres.
Berikut ada 5 Cara mengatasi ikan yang mengalami stres, baik untuk ikan aquarium, kolam, atau ikan yang dibudidaya.
1. Menganti Air
Menukar atau mengganti air merupakan salah satu solusi untuk menghindari munculnya serangan penyakit, khususnya penyakit dari senyawa yang beracun atau karena kualitas air yang turun. Tujuan utama dari mengganti air kolam ialah untuk menjaga kondisi atau kualitas air kolam agar tetat terjaga, dengan mengganti air sisa-sisa pakan dan kotoran ikan juga akan berkurang dan itu bagus.
Apabila iklim kolam tidak bagus, bisa saja mengakibatkan kondisi dan kualitas hidup yang buruk pada ikan yang dibudidayakan. Ketika kondisi air kolam sudah buruk, tentu berbagai masalah akan bermunculan. Oleh karena itu pastikan Anda secara rutin mengganti air agar budidaya ikan Anda berhasil.
2. Membersihkan Kolam
Untuk menangani ikan yang keracunan, anda harus segera menutup aliran penghasilan air. Kemudian dipindahkan ikan pada kolam yang yang lain dengan keadaan yang masih baik. Selanjutnya, kolam dikeringkan selama beberapa hari supaya racun-racun menghilang. Langkah lain untuk lenyap racun di dalam kolam ialah dengan membersihkan kolam. Caranya isi kolam dengan air bersih hingga air yang beracun dikit demi sedikit menghilang.
3. Merendam Ikan Stress atau Ikan Sakit
Perendaman ikan sakit atau setres bisa diatasi dengan cara memasukan ikan ke dalam air yang bersih, atau direndam dalam tempat yang telah ada larutan garam dengan kosentrasi tinggi kurang lebih 3 menit, dan bisa juga direndam dalam tempat yang sudah dikasih larutan kalium permanganate dan methilene blue.
Disamping itu untuk mengatasi ikan sakit bisa juga dengan sopterapi memakai tanaman seperti daun pepaya. Caranya, ambil dua helai daun pepaya diremas di dalam air hingga lumat.
Untuk menghindari terjadinya ikan stress dalam pengiriman, anda bisa memanfaatkan daun pepaya, isi air dengan remasan daun pepaya.
Untuk perendaman ikan sakit dikolam harus dihitung lebih dahulu volume air kolamnya, karena penting untuk menghitung kosentrasi obat yang dipakai. Dan tutup aliran air yang biasa masuk kedalam kolam agar obat tidak terbuang. Dalam proses penyembuhan ini harus sering diamatin agar anda tau ikan sudah menunjukan tanda-tanda kesembuhan atau belum. Jika ikan telah alami kesembuhan pindahkan ikan kembali kekolam atau nyalakan kembali aliran air yang biasa masuk ke kolam.
4. Memberikan Pakan
Di saat ikan sakit atau stress, selera makan menyusut. Untuk tangani ini dilaksanakan dengan memberikan pakan yang digabungkan dengan obat, selanjutnya disebarkan di dalam kolam. Tujuannya itu untuk meningkatkan daya tahan tubuh ikan. Obat yang kerap dipakai yaitu sulfamerazin yang banyak dipasarkan ditoko obat. Jumlah yang dipakai ialah 2 gr di dalam 10 kg pakan telah bagus untuk menyembuhkan ikan dengan berat keseluruhan 100 kg. Disamping itu dapat dipakai untuk tanaman untuk menjaga ketahanan tubuh. Tanaman yang biasa menggunakan sulfamerazin yaitu sente, pepaya, ubi jalar dan mengkudu.
5. Menyuntik Ikan
Penyuntikan ikan umumnya hanya diberi jika jumlah ikan yang sakit sedikit. Penyuntikan umumnya cuman pada induk ikan saat sebelum dilaksanakan pemijahan. Untuk jumlah yang disarankan pada induk ikan dengan berat 1 kg diperlukan 25 mg teramisin. Teramisin dicampurkan di dalam 1 ml aquabidest saat sebelum disuntikkan. Penyuntikan dilaksanakan pada punggung ikan.