Cara Menghadapi Masa Sulit Pasca Putus Cinta
Berkahirnya hubungan asmara seseorang bersama sang kekasih tentu akan membuat seseorang menghadapi masa sulit pasca hubungan asmaranya telah berakhir. Terlebih disaat hubungan asmara yang dijalin seseorang bersama mantan kekasih meninggalkan rasa sakit hati yang mendalam. Tentu cara terbaik untuk dapat melewati masa ini adalah mencoba untuk berdamai dengan kondisi yang dialami. Sehingga dengan menyadari dan menerima keadaan dengan hati yang lapang, dapat menjadi cara ampuh untuk menerima kenyataan yang ada.
Mungkin upaya untuk beradamai dengan keadaan menjadi suatu ide yang mudah untuk, namun ide tanpa suatu tindakan tentunya hanya akan menjadi suatu hal yang mustahil. Namun bagi orang yang telah berupaya pada kondisi mengadapi masa sulit, kini dapat membuatnya menjadi lebih tenang dan netral, sehingga ia pun dapat kembali merasa percaya diri untuk menemukan pria yang tepat dalam kehidupan asmaranya. Tentu upaya demikian menjadi cara yang ampuh untuk dapat move on dari sang mantan.
Lantas bagaimana cara mengadapi masa sulit tersebut? Sebenarnya terdapat empat cara menghadapi masa sulit pasca hubungan asmara Anda telah berakhir bersama sang kekasih. Berikut empat cara yang dimaksud sebagaimana yang dikutip dari All Woman Stalk antara lain :
1. Menyiapkan Waktu Bersedih
Berakhirnya hubungan asmara seseorang terang saja akan membuatnya bersedih dan bergelinang air mata. Jika Anda berada pada kondisi demikian, maka sebaiknya Andapun tidak perlu menutup perasaan sedih Anda dengan mengatakan “aku baik-baik saja”. Bersikap demikian jelas hanya akan menghambat Anda untuk move on oleh karena rasa sedih Anda yang belum terlampiaskan. Maka waktu bagi Anda saat ini untu mengeluarkan segala rasa sedih yang ada di pikiran Anda. Sehingga setelah merasa puas, nantinya Anda pun merasa sadar untuk apa menangisi pria yang tidak layak menjadi kekaksih Anda. Sehingga Andapun menjadi lebih tenang untuk berfikir dan menerima keadaan.
2. Mereview Penyebab Berakhirnya Hubungan Anda Dengan Sang Mantan
Mungkin waktu yang tepat bagi Anda untuk dapat memberikan sang kekasih kesempatan kedua dalam hubungan asmara Anda , jika hal yang membuat Anda putus dengan sang kekasih dikarenakan masalah yang sepele. Misalnya Anda marah karena sang kekasih tidak memberikan Anda kabar saat ia hang out dengan sahabatnya. Namun, jika yang menyebabkan berakhirnya hubungan asmara Anda dengannya dikarenaka si dia yang seringkali memperlakukan Anda secara kasar atau dikarenakan dia berlingkuh dengan wanita lain. Maka sebaiknya Anda tidak perlu merasa ragu atas keputusan yang telah Anda ambil. Terimalah keadaan dengan lapang dan yakinlah bahwa sang mantan bukanlah pria yang tepat dalam kehidupan asmara Anda. Berakhirnya hubungan asmara Anda dikarenakan si dia yang berselingkuh mungkin adalah jalan Tuhan memberi tahu Anda bahwa dia bukanlah pria yang tepat bersama Anda saat ini dan nanti.
3. Tidak Menjalin Komunikasi Dengannya
Mengingat kembali kenangan indah bersamanya, terang saja akan membuat Anda berpikiran untuk berkomunikasi dengannya. Namun, disaat Anda menghubunginya, mungkin Anda dapat kembali kepelukan sang mantan.Tapi Anda pun harus siap untuk mengambil resiko tersakiti untuk kedua kalinya. Oleh karena itu, waktunya bagi Anda untuk tidak lagi menjalin komunikasi dengan pria yang telah membuat Anda kecewa.
4. Mengintrospeksi Diri
Mencoba untuk introspeksi diri tentu akan menjadi sikap yang dapat membuat Anda menjadi lebih matang untuk melihat dan menerima segala keadaan. Selain itu bersikap demikian akan mampu membuat Anda mengenal lebih jauh dengan sikap ataupun prilaku yang mungkin orang lain terlebih sang mantan merasa kurang nyaman dalam hubungan asmara yang Anda jalin dengannya.Dengan mengintrospeksi diri sendiri Anda akan menjadi lebih matang untuk melihat sisi buruk dari diri Anda sendiri dan menjadikannya sebagai suatu proses pembelajaran dalam kehidupan asmara Anda nantinya.
5. Memaafkan Diri Anda Sendiri
Untuk menerima keadaan, tentunya sebelum Anda memaafkan sang mantan dengan segala sikapnya yang mungkin sekaligus menjadi alasan yang membuat hubungan asamra Anda berakhirnya dengannya. Maka Anda pun harus memaafkan diri Anda sendiri. Bersikap negatif thingking dan menilai diri sendiri sebagai pihak yang benar hanya menunjukkan Anda egois dan tidak menerima keadaan Anda saat ini.Memaafkan diri sendiri tentu akan menjadi sikap yang membuat Anda menjadi lebih positif dan mampu menghadapi masa sulit.
6. Positif Thingking
Yakinlah, berakhirnya hubungan asmara dengan sang kekasih tidak harus menjadi suatu pertanda buruk. Mungkin sang mantan bukanlah pria yang tepat karena nantinya akan ada sosok pria yang lebiih baik dan layak untuk mengisi kehidupan asmara Anda nantinya. Kecewa tentu menjadi kondisi yang Anda rasakan. Namun disaat hubungan asmara Anda dan kekasih sudah tidak sehat, maka sebaiknya Anda merasa kecewa dari dini ketimbang disaat nanti ketika hubungan asmara Anda semakin jauh bahkan setelah Anda sudah menikah dengannya.Masa awal pasca putus mungkin akan menjadi masa sulit untuk Anda lalui, namun saat Anda selalu menanamkan sikap positif,Anda pun tidak akan menyesali dengan keputusan yang telah Anda ambil.