Iga Swiatek Harusnya Tenis Dunia Menentang Perang RusiaUkraina Sejak Awal


Berikut adalah artikel atau berita tentang olahraga dengan judul Iga Swiatek Harusnya Tenis Dunia Menentang Perang RusiaUkraina Sejak Awal yang telah tayang di zenduck.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected] Terimakasih.

AKURAT.CO, Petenis ranking satu dunia asal Polandia, Iga Swiatek, punya pendapat yang cukup berimbang tentang bagaimana tenis dunia semestinya menyikapi perang Rusia-Ukraina. Swiatek mengatakan bahwa dua lembaga tenis terbesar di dunia, WTA dan ATP, selayaknya mengambil sikap menentang perang sejak awal.

“Saya merasa tenis, sejak awal, bisa melakukan tindakan lebih baik dengan menunjukkan kepada semua orang bahwa para pemain tenis menentang perang,” kata Iga Swiatek sebagaimana dipetik dari BBC.

“Jika mereka bisa bertindak lebih untuk mengambil sudut itu dan menyampaikan pandangan mereka, dan membantu kami sedikit lebih baik mengatasi (situasi) di ruang ganti karena atmosfernya sangat intens.”

baca juga:

Swiatek menyampaikan hal tersebut karena ia tahu tak sedikit petenis asal Rusia yang mengatakan kepadanya secara langsung penolakan terhadap perang ketika krisis tersebut masih di periode-periode awal. Swiatek mengatakan bahwa tidak mudah bagi atlet Rusia bersikap demikian.

“Bukan salah mereka jika mereka memiliki paspor (Rusia) itu, tetapi di sisi lain, kita semua merasakan dampaknya dan saya merasa ada sesuatu yang bakal membantu menghentikan serangan Rusia, kita harus bergerak ke arah itu dalam hal keputusan yang diambil oleh federasi (tenis),” ucap Swiatek.

Mudah untuk bicara tetapi ketika Anda berhadap-hadapan (dengan atlet Rusia) itu sedikit berbeda. Sebagai contoh, saya bersalaman dengan Daria Kasatkina–dia secara terbuka mengatakan bahwa dia melawan perang di periode awal dan adalah impiannya jika perang berakhir.”

“Saya benar-benar menghormati itu karena saya merasa adalah keberanian bagi atlet-atlet Rusia untuk bilang begitu karena situasi mereka sangat rumit dan terkadang sulit bagi mereka berbicara lantang soal itu.”

Sikap Iga Swiatek ini sejalan dengan melonggarnya sanksi terhadap petenis Rusia dan Belarusia di kancah tenis dunia. Salah satunya adalah turnamen grand slam Wimbledon yang mengizinkan petenis Rusia dan Belarusia bertanding dengan bendera netral tahun ini setelah menerapkan larangan total tahun lalu.

Serangan Rusia ke Ukraina sudah memasuki tahun kedua sejak pertama kali dilancarkan pada 24 Februari 2022. Kondisi pasang-surut dengan belum adanya titik terang kapan pertikaian negara serumpun bertetangga tersebut menemui penyelesaian.[]

Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.