Syarat Dan Cara Daftar BPJS Kesehatan Mandiri Secara Online Dan Offline

Daftar BPJS online untuk calon peserta BPJS Kesehatan Mandiri, semakin memudahkan masyarakat yang ingin mendapatkan jaminan kesehatan saat berobat.

BPJS mandiri adalah jaminan perlindungan kesehatan yang iuran bulanannya tidak ditanggung pemerintah atau dibayar mandiri. Seperti dikutip dari laman BPJS Kesehatan, peserta BPJS dibagi menjadi dua kategori, yakni BPJS PBI (Penerima Bantuan Iuran) dan non-PBI.

Peserta non-PBI harus membayar sendiri iurannya. Sementara peserta PBI ditujukan untuk masyarakat miskin yang iuran bulanannya ditanggung pemerintah.

Nah, buat kamu yang ingin daftar BPJS online dan offline, yuk cari tahu caranya di sini:

Daftar BPJS mandiri online
Cara daftar BPJS Kesehatan mandiri online atau perorangan ternyata tidak serumit yang dibayangkan kok. Kamu cukup mempersiapkan dokumen. Persyaratan dokumen bisa berbeda-beda sesuai dengan jenis pekerjaan kamu.

Adapun syarat daftar BPJS online diantaranya:

* Kartu Keluarga (KK).
* Kartu Tanda Penduduk (KTP).
* NPWP.
* Nomor Handphone.
* Buku Rekening Tabungan (BNI, BRI atau Mandiri).
* Foto maksimal 50KB.
* Alamat e-mail aktif.

Cara daftar BPJS Kesehatan mandiri online 2021
Cara daftar BPJS online ini berguna buat kamu yang takut dan malas menghadapi antrean panjang di kantor BPJS Kesehatan. Selain praktis, dengan mendaftarkan diri secara online membuat kamu bisa lebih cepat merasakan manfaatnya.

Ada dua cara yang bisa kamu pakai, yaitu pendaftaran lewat aplikasi Android dan lewat website resmi.

Cara daftar BPJS Kesehatan mandiri online melalui situs resmi
Berikut ini cara daftar BPJS Kesehatan online di website.

* Siapkan Kartu Keluarga, KTP, alamat email, dan nomor handphone yang aktif.
* Buka halaman BPJS Kesehatan atau daftar.bpjs-kesehatan.go.id untuk mendapatkan Formulir Isian Peserta (FIP).
* Pilih formulir yang sesuai dengan profilmu dan isi data dengan benar.
* Simpan dan silakan tunggu email notifikasi. Jika sudah dapat, kamu bakal dapat nomor Virtual Account.
* Lakukan pembayaran BPJS sesuai petunjuk.
* Begitu selesai bayar, BPJS kamu sudah aktif dan kamu bisa mencetak E-ID Card BPJS sendiri atau di kantor BPJS.
* Aplikasi Mobile JKN BPJS
* Ini cara daftar BPJS Kesehatan online lewat aplikasi Android sehingga kamu bisa mendaftar lewat HP.

Cara daftar BPJS Kesehatan mandiri online melalui aplikasi mobile JKN
Selain menggunakan situs resmi BPJS Kesehatan, kamu juga bisa daftar BPJS online lewat HP melalui aplikasi Mobile JKN. Berikut ini cara daftar bpjs online lewat HP dengan mudah:

* Unduh aplikasi Mobile JKN BPJS di Play Store.
* Buka aplikasi tersebut dan pilih menu Pendaftaran Peserta Baru.
* Masukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera pada KTP dan nama anggota keluargamu otomatis akan muncul.
* Isi data-data yang diminta.
* Isi kolom alamat email, nomor hp, lalu kamu akan mendapatkan nomor Virtual Account untuk melakukan pembayaran.
* Nomor peserta akan kamu terima. Jika terjadi kendala, silakan hubungi .
* Masuk lagi ke aplikasi Mobile JKN BPJS, lalu melakukan pendaftaran pengguna.
* Kamu bakal mendapatkan e-ID dan bisa mencetaknya.

Pengambilan kartu JKN
Jika sudah menyelesaikan cara daftar BPJS kesehatan online melalui website resmi maupun aplikasi Mobile JKN, selanjutnya ambil kartu BPJS Kesehatan.

Tetapi sebenarnya, kalau kamu sudah melakukan pembayaran, artinya kamu sudah terdaftar di BPJS Kesehatan. Kartu BPJS Kesehatan akan tersedia secara virtual di aplikasi Mobile JKN dan bisa kamu cetak sendiri.

Namun, kalau tetap ingin mengambil kartu BPJS Kesehatan, maka pengambilan kartu BPJS dapat dilakukan dengan melengkapi formulir pendaftaran di kantor cabang dan membawa:

Cara daftar BPJS Kesehatan Mandiri langsung 2021
Kamu juga bisa mendaftar secara offline dengan mengunjungi kantor BPJS Kesehatan dan membawa dokumen sebagai berikut:

* Pas foto ukuran 3×4 sebanyak 1 lembar.
* Fotokopi KTP.
* Fotokopi Kartu Keluarga.
* KITAS atau KITAP (khusus WNA).
* Fotokopi Buku Nikah.
* Fotokopi Akta Kelahiran Anak yang menjadi tanggungan.

Prosedur pendaftaran BPJS Kesehatan mandiri secara offline:

* Melengkapi formulir pendaftaran berupa data diri yang serupa dengan data pada pendaftaran online.
* Serahkan formulir yang telah dilengkapi untuk di-submit petugas ke dalam sistem.
* Setelahnya, kamu akan menerima nomor virtual account beserta besaran iuran yang harus dibayar.
* Lakukan pembayaran iuran melalui bank yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
* Cetak kartu BPJS dengan menyerahkan bukti pembayaran ke petugas.
* Kartu BPJS bisa kamu gunakan setelah 14 hari kerja.

Daftar BPJS Kesehatan mandiri
Tips dari Lifepal! Daftar BPJS online untuk calon peserta BPJS Kesehatan Mandiri, semakin memudahkan masyarakat yang ingin mendapatkan jaminan kesehatan saat berobat.

BPJS mandiri adalah jaminan perlindungan kesehatan yang iuran bulanannya tidak ditanggung pemerintah atau dibayar mandiri. Seperti dikutip dari laman BPJS Kesehatan, peserta BPJS dibagi menjadi dua kategori, yakni Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan non-PBI.

Peserta non-PBI harus membayar sendiri iurannya. Sementara peserta PBI ditujukan untuk masyarakat miskin yang iuran bulanannya ditanggung pemerintah.

Supaya kamu tidak rugi, yuk perhatikan beberapa tips yang perlu kamu ketahui saat daftar BPJS Kesehatan mandiri.

* Sebaiknya daftar BPJS di awal bulan.
* Pembayaran iuran BPJS maksimal tanggal 10 setiap bulan.
* Tak ada denda jika kamu terlambat membayar Namun jika dalam waktu 45 hari sejak status keanggotaan aktif, peserta yang mengajukan layanan rawat inap, maka dia bakal dikenakan denda 2,5 persen untuk setiap bulan tertunggak. Jumlah denda tertunggak maksimal 12 bulan dengan denda maksimal Rp30 juta.
* Tak ada perbedaan pelayanan medis di antara kelas I, II, maupun III dalam kualitas obat dan penanganan medis. Perbedaan tiap kelas hanya ruang inapnya saja.
* Daftar BPJS Kesehatan Mandiri
* Kamu juga bisa mendaftar BPJS secara mandiri, baik secara offline maupun online. Sebelumnya, kamu perlu mempersiapkan dokumen persyaratan dulu, di antaranya: Surat izin usaha dari kelurahan, Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga, dan Pas foto berwarna 2×3.
* Setelah itu, kamu bisa mendatangi kantor BPJS terdekat atau mengunjungi situs resminya untuk melakukan pendaftaran.

Kamu juga sebaiknya mengetahui bahwa ada beberapa penyakit yang tidak ditanggung BPJS. Oleh karena itu, sebaiknya kita melengkapi BPJS Kesehatan dengan polis asuransi swasta. Dan juga bagaimana langkah jika kartu BPJS hilang.

Tanyakan pula pada perusahaan tempat kamu bekerja tentang BPJS Kesehatan Perusahaan.

Jagalah selalu kesehatan tubuh, sebab biaya pengobatan kamu tidaklah murah. Oleh karena itu, mari mulai melakukan gaya hidup sehat. Selain itu, kamu pun tetap harus menjaminnya dengan memiliki asuransi kesehatan.

Cari tahu pula tentang HFIS BPJS Kesehatan yang merupakan aplikasi yang digunakan untuk menghimpun data milik fasilitas kesehatan mitra BPJS. Lewat aplikasi ini, kamu bisa mendapatkan informasi alamat faskes, jumlah dokter, jam praktek, kapasitas kamar, dan sebagainya.

Kamu juga bisa menyimak ulasan mengenai penyakit tidak ditanggung BPJS Kesehatan di artikel Lifepal!

Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi kesehatan terbaik:

Lindungi diri dengan asuransi kesehatan
Selain memiliki BPJS kesehatan mandiri, baiknya kamu juga mengamankan keuanganmu dengan proteksi dari asuransi kesehatan swasta.

Tujuan dari proteksi asuransi adalah memastikan kamu tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak uang untuk membayar tagihan yang sifatnya dadakan. Misalnya, beban pembayaran tagihan rumah sakit karena kamu terserang penyakit berat.

Dengan asuransi kesehatan, kamu dapat membantu mengalihkan biaya perawatan dan biaya pengobatan saat terkena penyakit. Premi asuransinya pun tidak mahal, karena kamu bisa tentukan sendiri sesuai kebutuhanmu.

Keuntungannya dengan menjadi nasabah asuransi kesehatan, kamu tidak perlu memikirkan bujet untuk biaya kesehatan lagi.

Sebagai bahan pertimbangan, kamu bisa membaca ulasan lengkap dan mengajukan pertanyaan tentang asuransi di Lifepal. Atau kamu bisa membeli produk asuransi kesehatan untuk melengkapi manfaat dari BPJS Kesehatan.

Sebab pertanggungan asuransi swasta biasanya jauh lebih lengkap dengan jangkauan rumah sakit sangat luas.

Jika kamu punya pertanyaan lain tentang BPJS kesehatan dan asuransi kesehatan, tanyakan langsung ke pakar rekanan Lifepal lewat Tanya Lifepal.

Uang pertanggungan dari asuransi
Produk asuransi akan memberikan uang pertanggungan asuransi (UP), berupa sejumlah uang yang akan cair jika terjadi risiko meninggal dunia.

Nilai uang pertanggungan adalah hasil perhitungan Nilai Hidup Manusia. Jika kamu ingin mengetahui berapa besarannya, manfaatkan kalkulator nilai hidup manusia berikut ini untuk menghitungnya:

Perlu diketahui, asuransi memiliki sejumlah risiko, terutama mengenai risiko kerugian investasi. Jika produk yang kamu pilih berbentuk unit link, maka ada risiko kerugian investasi di dalamnya.

Artinya, ada kemungkinan kamu perlu membayar premi lebih lama dari ketentuan awal jika terjadi risiko kerugian tersebut. Kalau kamu tidak mengisi ulang saldo unit link yang kosong, bisa-bisa polis kamu lapse.

Maka dari itu, pastikan sebelum memilih produknya kamu sudah membaca polisnya secara rinci. Mau cara yang lebih simple? Manfaatkan fitur perbandingan asuransi terbaik di Lifepal!

Gunakan kalkulator menabung Lifepal!
Sudah tahu berapa yang harus ditabung untuk sesuatu setiap bulannya? Walaupun pemasukan kamu tidak besar, kamu harus berusaha memprioritaskan menabung. Sebab dana tabungan bisa digunakan untuk uang darurat, modal, atau modal usaha.

Gunakanlah kalkulator menabung bulanan untuk bantu menghitung besarnya uang yang harus kamu tabung untuk tujuan kamu. Cobalah kalkulator menabung bulanan ini.

Gunakan pula kalkulator waktu menabung di bawah ini untuk menghitung waktu menabung yang dibutuhkan untuk mencapai target nilai akhir tabungan.

Manfaat memiliki asuransi mobil
Selain asuransi kesehatan, memiliki asuransi mobil juga sangat diperlukan. Sebab biaya servis mobil dan perawatan tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Hitung sendiri berapa kisaran preminya dengan kalkulator premi asuransi mobil Lifepal berikut ini.

Setelah menemukan besaran premi asuransi mobil, pilihlah asuransi mobil yang cocok dengan bantuan kuis asuransi mobil terbaik Lifepal di bawah ini.

Kalau perlu, beli juga polis asuransi jiwa yang akan melindungi kamu dan keluargamu dari beban finansial saat tertanggung meninggal dunia. Seluruh produk asuransi terbaik bisa kamu dapatkan di Lifepal lebih hemat hingga 25%!

Pertanyaan seputar daftar BPJS Online
BPJS mandiri adalah jaminan perlindungan kesehatan yang iuran bulanannya tidak ditanggung oleh pemerintah atau dibayar mandiri. Yuk, cek info selengkapnya di artikel ini. Berdasarkan Undang-undang, seluruh WNI wajib memiliki BPJS Kesehatan. Hal ini tertuang dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

Fasilitas kesehatan dengan keterangan IGD hanya melayani keadaan darurat saja, bukan tindakan pengobatan. Sedangkan fasilitas kesehatan dengan keterangan JST artinya ada kerja sama dengan Jamsostek dan bisa memberikan layanan BPJS Kesehatan secara menyeluruh.

Cara daftar BPJS Online bisa lewat website resmi BPJS maupun aplikasi Mobile JKN BPJS.

Daftar BPJS bisa dilakukan langsung di kantor BPJS ataupun di website resminya.

Kalau menggunakan prosedur normal, peserta bisa mendapatkan kartu BPJS dalam waktu paling cepat 14 hari.

Umumnya syarat untuk mengurus BPJS adalah formulir pendaftaran terisi, kartu keluarga, dan KTP.

Jika kamu mendaftar BPJS online, kartunya bisa kamu print atau cetak sendiri. Namun, jika kamu ingin menukarnya dengan kartu fisik, kamu bisa datang ke kantor cabang BPJS dengan membawa: * Fotokopi KTP, KK dan Akta Kelahiran masing-masing 1 lembar.
* Pas foto ukuran 3×4 sebanyak 1 lembar
* Elektronik ID yang sudah kamu cetak
* Bukti pembayaran iuran BPJS Kesehatan di bank.

BPJS Kesehatan merupakan program pemerintah yang wajib bagi seluruh masyarakat Indonesia. Artinya, kamu tetap harus memiliki BPJS Kesehatan meskipun sudah memiliki asuransi swasta.

Tidak ada perbedaan pelayanan medis antara kelas I, II, dan III, baik dalam jenis dan kualitas obat maupun tindakan medis. Perbedaan hanya pada ruang inap saja.

Selain memiliki BPJS kesehatan mandiri, baiknya kamu juga mengamankan keuanganmu dengan proteksi dari asuransi kesehatan swasta. Cara klaim asuransi kesehatan swasta lebih mudah karena tidak ada prosedur berjenjang seperti BPJS Kesehatan di mana pasien harus mendatangi faskes pertama untuk mendapatkan layanan kesehatan.