Tata Cara Mandi Wajib Yang Benar Sesuai Ajaran Islam
Pernahkah kamu mendengar istilah mandi wajib atau mandi besar? Atau bahkan kamu tidak tahu bagaimana tata cara mandi wajib yang benar sesuai ajaran Islam. Padahal hal ini sangatlah penting dan wajib untuk diperhatikan. Sebab mandi wajib merupakan salah satu rukun islam.
Apa itu Mandi Wajib?
Mandi wajib atau disebut juga dengan mandi besar merupakan mandi atau kegiatan menuangkan air ke sekujur badan. Dengan menggunakan tata cara tertentu yang pastinya ada dalam ajaran Islam. Tujuan mandi besar adalah tentu saja untuk menghilangkan hadats besar.
Mandi besar wajib dilakukan oleh umat muslim setelah melakukan atau terjadi beberapa perkara.
Perkara yang Mewajibkan Seseorang Mandi Wajib atau Mandi Besar
Terdapat beberapa perkara yang membuat seseorang harus melakukan mandi wajib dan mandi besar. Di antaranya adalah :
1.) Keluar Sperma
2.) Berhubungan Badan
3.) Berhentinya darah Haid
4.) Berhentinya darah Nifas
5.) Sehabis Melahirnya
6.) Kafir yang Masuk Islam
7.) Meninggal
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, jika mandi wajib harus dilakukan oleh mereka yang mengalami perkara di atas. Mandi wajib ini juga dikenal dengan istilah Mandi junub oleh masyarakat Indonesia. Dan wajib untuk kamu tahu, jika mandi besar ini. Tidak hanya didefinisikan dengan membasuhkan air ke sekujur tubuh kita saja loh. Karena ada tata cara tertentu dalam mandi wajib yang harus dilakukan untuk menghilangkan hadas besar.
Untuk melakukan mandi wajib kamu harus melakukan beberapa hal yang menjadi keharusan karena hal tersebut merupakan rukun atau pokok yang tidak boleh dilewatkan dan menjadi syarat wajib agar mandi wajib menjadi sah.
Yang pertama adalah dengan mengguyurkan air ke sekujur tubuh. Kemudian kamu bisa mulai mengguyur kepala kamu sebanyak tiga kai. Dan kamu bisa melanjutkan dengan mengguyur tubuh bagian yang lainnya.
Selain melakukan tata cara di atas, kamu juga tidak boleh lupa mengucapkan niat agar mandi wajib menjadi sempurna dan sah.
Nah, tapi jika kamu mandi di shower atau pancuran, maka air yang mengenai sekujur tubuh, maka mandi wajib sudah dianggap sah. Lalu untuk berkumur – kumur atau madhmadhoh, membasuh hidung dengan air atau istinsyaq hingga menggosok sekujur tubuh atau ad dalk merupakan perkara yang hukumnya sunna menurut sebagian besar ulama di seluruh dunia.
Selain tata cara di atas, ada beberapa hal yang juga wajib untuk kamu perhatikan. Karena di dalam mandi wajib terdapat adab atau aturan yang harus diikuti. Agar mandi wajib menjadi sempurna dan sah.
Lalu apakah apakah kamu sudah tahu adab mandi wajib yang baik dan benar?
Menurut Imam Al – Ghazali di dalam Bidayatul Hidayah. Terdapat adab mandi wajib yang dijelaskan dengan sangat rinci. Dari awal masuk ke dalam kamar mandi hingga keluar kamar mandi.
Adab atau tata cara ini wajib untuk kamu perhatikan agar kamu bisa menyempurnakan mandi wajib. Dan mandi wajib yang kamu lakukan pun akan menjadi sah. Sebab mandi wajib tidak sama dengan mandi biasa yang hanya membasuh tubuh dengan air saja.
Nah, berikut ini adalah urutannya yang benar :
1.) Niat
Yang pertama harus kamu lakukan adalah niat. Bagian ini merupakan salah satu pembeda mandi wajib dengan mandi biasa. Niat ini diucapkan pada saat sebelum mengambil air dan mengguyurnya ke sekujur tubuh.
Berikut ini adalah niat mandi wajib :
2.) Langkah kedua adalah dengan mengambil air. Untuk kemudian membasuh atau mengguyurkannya ke bagian tangan terlebih dahulu sebanyak tiga kali. Di sunnahkan untuk membasuh tangan kanan untuk kemudian membasuh tangan kiri.
3.) Berikutnya kamu bisa mengambil langkah membersihkan semua kotoran mau pun najis yang masih tertempel di sekujur tubuh.
4.) Langkah selanjutnya adalah dengan mengambil wudhu. Tata caranya sama seperti dengan wudhu saat hendak melaksanakan shalat. Termasuk dengan doa yang dibaca. Kemudian selesaikan dengan menyiram kedua kaki. Dan disunnahkan untuk menyiram kaki bagian di kanan terlebih dahulu, untuk kemudian lanjut ke kaki bagian kiri.
5.) Setelah langkah ke empat sudah kamu lakukan, barulah kamu bisa memulai proses mandi besar. Caranya adalah dengan mengguyut kepala sebanyak tiga kali. Bersamaan dengan meniatkan diri dalam hati untuk menghilangkan hadats besar dari janabah.
6.) Langkah terakhir adalah dengan mengguyur sebagian badan di sebeah kanan ( sunnah ) sebanyak tiga kali. Lalu akhiri dengan bagian badan yang kiri dan basuh sebanyak tiga kali juga.
Tambahan :
Membaca niat, mengguyur sekujur tubuh dengan air dari atas kepala hingga ujung kaki dan menghilangkan najis dari sekujur tubuh merupakan perkara wajib. Artinya langkah tersebut menjadi penentu sempurna dan sah nya mandi wajib yang kamu lakukan. Sebab jika hal tersebut terlewati maka mandi wajib yang kamu lakukan akan kurang sempurna dan tidak sah.
Sedangkan perkara lain seperti mendahulukan bagian tubuh di sebelah kanan merupakan perkara sunnah muakkadah. Akan tetapi meskipun sunnah ada baiknya jika sunnah tersebut tidak kamu abaikan karena terdapat banyak pahala dan keutamaan yang bisa kamu dapatkan.
Sudah tahu kan, apa saja tata cara mandi wajib yang benar sesuai ajaran Islam? Mulai sekarang jangan lagi meremehkan mengenai perkara mandi wajib. Karena hal ini sangat penting untuk diketahui dan pastinya dilakukan oleh umat Islam. Agar ibadahnya menjadi lebih sempurna dan sah di mata Allah SWT.
Artikel Lainnya :