Tugas Berat Tim Bulu Tangkis SEA Games
Berikut adalah artikel atau berita tentang olahraga dengan judul Tugas Berat Tim Bulu Tangkis SEA Games yang telah tayang di zenduck.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected] Terimakasih.
Persaingan atlet bulu tangkis pada SEA Games 2023, yang berlangsung 8-16 Mei, berlangsung hampir bersamaan dengan kejuaraan beregu campuran Piala Sudirman di Suzhou, China, 14-21 Mei. PP PBSI pun menyiapkan dua tim untuk kedua ajang itu, dengan menurunkan kekuatan utama untuk Piala Sudirman dan pemain lain untuk SEA Games.
Baca juga : Tim Pelapis Ditarget Minimal Tiga Emas SEA Games 2023
Dalam daftar pemain untuk SEA Games yang diumumkan pada Senin (10/4/2023), tunggal putra menurunkan pemain nomor tiga dan empat Indonesia, yaitu Chico dan Shesar Hiren Rhustavito. Dua tunggal putra terbaik, yaitu Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, akan menjadi andalan untuk Piala Sudirman.
Tunggal putri juga menurunkan pemain dengan peringkat di bawah Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani, seperti Komang Ayu Cahya Dewi dan Ester Nurumi Tri Wardoyo. Nomor ganda putra dan putri menurunkan pasangan pelapis, di antaranya Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Hanya ganda campuran yang menurunkan salah satu pasangan terbaik, yaitu Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, yang didampingi Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela. Meski Rehan/Lisa berada di bawah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dalam daftar peringkat dunia, kekuatan kedua pasangan tersebut seimbang.
”Kami memang membagi kekuatan antara tim SEA Games dan Piala Sudirman. Pemain utama diturunkan di Piala Sudirman, tetapi tim ini juga tidak kalah. Levelnya sudah sama, prestasinya pun sudah mendekati yang utama,” tutur Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky.
Baca juga : Juara Asia Tak Boleh Lengah di SEA Games
Untuk nomor tertentu, yaitu ganda putra, kemampuan pemain pelapis memang telah mendekati pemain utama, tetapi kondisi itu tak tergambar pada nomor lain. Prestasi Chico, Komang, dan Febriana/Amalia jauh di bawah para senior mereka.
Maka, target empat emas seperti yang disebutkan Rionny bukan hal yang mudah diwujudkan. Di Vietnam 2021, yang jadwalnya dimundurkan setahun karena pandemi Covid-19, Indonesia hanya mendapat dua emas, kalah dari Thailand yang meraih empat emas. Thailand unggul pada nomor tunggal putra dan putri serta beregu putra dan putri.
Saat itu, ”Merah Putih” diwakili pemain pelapis pada kategori putra dan pemain utama di putri karena jadwal yang bentrok dengan Piala Thomas dan Uber 2022 yang berlangsung di Thailand. Emas diraih ganda putri nomor satu Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan ganda putra pelapis, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, melalui final melawan rekan senegara, Pramudya/Yeremia.
Kami memang membagi kekuatan antara tim SEA Games dan Piala Sudirman. Pemain utama diturunkan di Piala Sudirman, tetapi tim ini juga tidak kalah.
”Semua pemain untuk SEA Games sudah punya performa yang baik, tinggal bagaimana saya dan tim pelatih memberikan keyakinan agar mereka lebih percaya diri. Saya harap tim bisa menyiapkan diri sebaik-baiknya dan sampai jangan terlena levelnya kelihatan kecil, tetapi tanggung jawabnya sebenarnya besar. Jadi, jangan sampai tertekan,” tutur Rionny.
Punya waktu
Sementara itu, meski sebagian besar nama pemain untuk tim Piala Sudirman sudah bisa ditebak, PBSI masih memiliki waktu untuk menentukan anggota tim secara lengkap. Seperti tercantum dalam ketentuan kejuaraan dari BWF, batas akhir pendaftaran pemain adalah 1 Mei.
Untuk ganda putra, misalnya, pelatih Aryono Miranat menyebutkan kemungkinan akan mendaftarkan tiga pasangan. Jika itu dilakukan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sebagai ganda putra nomor satu dunia kemungkinan didampingi Leo/Daniel dan satu pasangan lain di antara dua pasangan senior, yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (peringkat ketiga dunia) dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon (peringkat ke-26).
Baca juga : Gagal di Kejuaraan Asia, Evaluasi untuk Piala Sudirman
Pada ganda campuran, PBSI memiliki pilihan untuk memasukkan pemain yang berlatih di luar pelatnas untuk mendampingi Rinov/Pitha. Berdasarkan peringkat dunia, lima pasangan terbaik Indonesia saat ini adalah Rinov/Pitha, Rehan/Lisa, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, Zachariah/Hediana, dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Tim Bulu Tangkis Indonesia Untuk SEA Games Kamboja 2023
Tunggal Putra:
- Chico Aura Dwi Wardoyo
- Shesar Hiren Rhustavito
- Christian Adinata
- Alwi Farhan
Tunggal Putri:
- Komang Ayu Cahya Dewi
- Ester Nurumi Tri Wardoyo
- Stephanie Widjaja
- Mutiara Ayu Puspitasari
Ganda Putra:
- Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri
- Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan
Ganda Putri:
- Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi
- Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari
Ganda Campuran:
- Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
- Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela
Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.