17 Cara Diet Alami Yang Cepat Turunkan Berat Badan

Jakarta – Menurunkan berat badan bukan hal mudah. Namun banyak orang yang mau melakukan diet alami, ketimbang instan.

Diet alami adalah diet yang dilakukan dengan aman. Berbeda dengan diet instan yang menggunakan obat atau pelangsing.

Dengan diet alami kita bisa makan lebih banyak namun sehat. Namun, hal yang perlu diubah adalah kebiasaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Misalnya kebiasaan makan sayur. Karena tidak semua orang suka sayur. Padahal agar diet alami berhasil, kuncinya rajin makan sayur dan sebagainya.

Berikut Cara Diet Alami dilansir Webmd dan Healthline:

1. Makan Buah dan Sayuran
Rahasia buah dan sayuran sederhana saja yakni padat nutrisi. Sayur dan buah juga rendah kalori.

Jadi Anda bisa makan lebih banyak sayur dan buah seperti pir dan selada saat lagi diet tanpa memikirkan jumlah kalori.

2. Makan dengan Penuh Kesadaran
Makanlah dengan penuh kesadaran. Karena jika tidak, Anda akan makan selahap-lahapnya untuk menyantap kentang goreng atau camilan tidak sehat lainnya.

3. Banyak Minum Air Putih

young beautiful woman by the window at home drinking water. Lifestyle Foto: Getty Images/iStockphoto/Eva BlancoBanyak minum air putih dapat membantu menurunkan berat badan.

Minum 0,5 liter air dapat meningkatkan kalori yang Anda bakar sebesar 24-30% selama satu jam sesudahnya.

Minum air sebelum makan juga dapat menyebabkan penurunan asupan kalori, terutama untuk orang paruh baya dan lanjut usia.

Air juga sangat baik untuk menurunkan berat badan saat menggantikan minuman lain yang tinggi kalori dan gula.

4. Konsumsi Protein
Dalam hal penurunan berat badan, protein adalah raja nutrisi.

Tubuh membakar kalori saat mencerna dan memetabolisme protein yang Anda makan. Sehingga diet tinggi protein dapat meningkatkan metabolisme hingga kalori per hari.

Diet tinggi protein juga bisa membuat Anda merasa lebih kenyang dan mengurangi nafsu makan.

5. Hindari Makanan Olahan

Makanan olahan biasanya tinggi gula tambahan, lemak, dan kalori tambahan.

Terlebih lagi, makanan olahan dirancang untuk membuat Anda makan sebanyak mungkin. Makanan olahan jauh lebih mungkin menyebabkan makan seperti kecanduan daripada makanan yang tidak diolah.