7 Makanan Efektif Penambah Jumlah Trombosit

Bila Anda mengalami gejala trombosit menurun, ada sejumlah cara yang dapat dicoba untuk menaikkan trombosit secara cepat dan alami.

Konsumsi makanan penambah trombosit.Tujuh makanan yang sudah disebutkan di atas diyakini efektif menaikkan trombosit. Makanan yang memiliki kandungan vitamin C, vitamin K, folat, zat besi, dan vitamin B9 tinggi harus menjadi pilihan utama Anda.

Banyak minum air putih.Sel darah tersusun dari air dan protein. Dengan banyak minum air putih, tubuh dapat menghasilkan lebih banyak sel darah dan mendorong produksi trombosit. Selain itu, minum air putih yang cukup juga baik bagi kesehatan tubuh secara umum, termasuk bagi sistem kekebalan tubuh.

Penuhi kebutuhan vitamin D.Selain memperkuat tulang dan gigi, vitamin D juga berfungsi mendukung kinerja sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel darah. Anda dapat mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti telur, susu, dan salmon. Cara lain mendapat asupan vitamin D adalah berjemur di bawah sinar matahari selama 8–15 menit per hari.

Mengonsumsi suplemen.Ada beberapa jenis suplemen yang diyakini sebagai makanan penambah trombosit. Pertama adalah suplemen melatonin, yang tersedia dalam bentuk cair, tablet, atau topikal. Melatonin adalah hormon yang diproduksi tubuh untuk mengatur ritme sirkadian (siklus tidur dan bangun) tubuh.

Suplemen kedua adalah klorofil. Dalam situs Doktersehat disebutkan, suplemen ini dapat membantu mengurangi beberapa gejala trombosit rendah, seperti kelelahan. Untuk memastikan suplemen mana yang paling Anda butuhkan, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter agar Anda mendapatkan rekomendasi yang tepat dan aman.

Mengonsumsi daun pepaya.Ekstrak pepaya dipercaya ampuh sebagai penambah trombosit pada pasien DBD. Konsumsi jus daun pepaya juga dapat membantu mendorong sumsum tulang belakang untuk meningkatkan produksi trombosit.

Selain mengonsumsi berbagai makanan untuk menaikkan trombosit, pastikan Anda menerapkan gaya hidup sehat. Tak bisa dipungkiri, kuman selalu ada di sekitar kita dan menyimpan risiko menyebabkan infeksi. Bila Anda tidak melakukan upaya khusus untuk menjaga kekebalan tubuh dan melindungi diri dari serangan kuman, risiko untuk terkena infeksi pun lebih besar.

Anda dapat mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara rutin untuk memperkuat daya tahan tubuh dan mengurangi risiko infeksi. Selain itu, maksimalkan langkah perlindungan dari kuman dengan menggunakan produk perawatan tubuh yang berkualitas dan mengandung antiseptik.

Sabun antiseptik dirancang dengan bahan antibakteri khusus yang tidak terdapat di sabun biasa. Kandungan antibakteri khusus itu lebih efektif dalam melindungi tubuh dari kuman yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit, memicu pertumbuhan jamur, atau penularan penyakit.

Produk sabun mandi dan sabun cuci tangan dari Lifebuoy memiliki kandungan antiseptik alami yang mampu membasmi bakteri jahat di tubuh. Lifebuoy Sabun Cair total 10 misalnya, mengandung bahan alami yang efektif membasmi kuman dan kotoran, yaitu timol, sodium palmate yang berasal dari minyak kelapa, hingga glycerin.

Lifebuoy Matcha dan Lifebuoy Charcoal dapat yang menghasilkan busa lembut dapat membersihkan kulit hingga ke pori-pori. Bakteri yang menempel di tubuh pun bisa dibersihkan secara maksimal.