Cara Menanam Cabe Di Kaleng Bekas

Selamat Datang di Web Rumah Budidaya, tempat beragam macam budidaya yang akan disajikan dalam web ini secara rinci dan detail. Dibawah ini saya akan membahas materi tentang Menanam Cabe, berikut penjelasannya:

Cara Menanam Cabe Di Kaleng Bekas, adalah upaya guna memanfaatkan barang bekas supaya lebih berfungsi dan berdaya guna.

Cabe sendiri adalah salah satu jenis tumbuhan sayuran yang telah sangat tak asing dan adalah bumbu utama dalam masing-masing masakan nusantara. Inilah yang lantas menempatkan cabe baik cabe rawit atau cabe keriting sebagai susunan teratas bumbu dapur yang selalu di telusuri di pasaran.

Nilai hemat yang lumayan tinggi dari tumbuhan cabe yang menciptakan harga tumbuhan ini tidak jarang kali saja stabil di pasaran dan bahkan sejumlah kesempatan harganya menjadi paling tinggi dan menciptakan para ibu ibu lokasi tinggal tangga mengeluh. Solusi yang dapat kamu lakukan ialah tentu dengan mempunyai tanaman cabe sendiri yang bisa dipanen sepanjang masa-masa sehingga andai harga cabe tinggi kamu tak butuh khawatir.

Nah, dengan memanfaatkan kaleng bekas maka kamu dapat mempunyai tanaman cabe sendiri di rumah. Langkah tahapannya juga lumayan mudah dan tentu dapat kamu lakukan sendiri. Berikut 5 Cara Menanam Cabe Di Kaleng Bekas – Tips budidaya.

Berikut ini terdapat beberapa cara menanam cabe di kaleng bekas, terdiri atas:

1. Menyiapkan Alat Dan Bahan
Tahap mula yang mesti dilakukan ialah menyiapkan perangkat dan bahan yang diperlukan yang tentunya sangat mudah kamu temukan disekitar lokasi tinggal seperti Cara Menanam Tomat Hidroponik dan Cara Menanam Tomat dalam Polybag. Yuk simak inilah daftarnya :

* Kaleng bekas yang sudah dibersihkan bersih.
* Media tanam tanah halus yang telah diayak.
* Pupuk kandang atau kompos yang kering.
* Benih cabe berkualitas.
* Sprayer atau perangkat penyiram.

2. Menyiapkan Kaleng Bekas
Tahapan atau tahapan selanjutnya ialah dengan menyiapkan kaleng bekas supaya siap digunakan.

Terlebih dahulu kaleng mesti dibersihkan bersih. Pada dasarnya seluruh jenis kaleng dapat digunakan terutama kaleng bekas susu rumus yang ukuran dan diameternya pas sebagai wadah tanam. Setelah dibersihkan bersih maka lubangi unsur dasar kaleng supaya nantinya air dapat terbit sehingga media tidak becek.

Sterilisasikan kaleng supaya bebas dari kontaminan dengan teknik merebus kaleng bekas kedalam air yang mendidih sekitar 1 jam. Selanjutnya lantas rendam kaleng dalam larutan fungisida guna menghilangkan jamur sekitar 1 jam dengan takaran 20 mg/liter. Selanjutnya kering anginkan atau jemur di bawah terik matahari.

Tahap selanjutnya ialah mengisikan media tanam yang berupa gabungan tanah halus dengan pupuk kandang atau kompos kering. Aduk dengan merata dan selanjutnya masukkan media tanam kedalam kaleng bekas. isikan media sampai penuh dan padat. Opsional andai ada pecahan batu bata atau kerikil maka dapat ditaruh pada unsur dasar untuk menolong aerase media.

4. Menyiapkan Bibit Cabe
Sembari menantikan media siap maka saya dan anda bisa melakukan persiapan bibit cabe dengan teknik melakukan persemaian benih terlebih dahulu. benih disemai dengan teknik ditanamkan terlebih dahulu kedalam polibag, lantas dipelihara sekitar 14 hari atau sampai ketinggian tanaman menjangkau 15 cm dengan paling tidak mempunyai 3 daun sejati. Setelah tersebut maka selanjutnya bibit cabe dapat dialihkan kedalam pot kaleng bekas.

5. Menanam Bibit Cabe Ke Pot Kaleng Bekas
Setelah bibit siap maka langkah selanjutnya ialah melakukan penanam bibit kedalam pot kaleng bekas. Terlebih dahulu buta lubang tanam pada masing-masing kaleng bekas dengan kedalaman 5 cm. lantas buka plastik polibag wadah bibit. Selanjutnya kerjakan penanaman dengan menanamkan bibit cabe inilah dengan tanah yang menempel pada akar.

Lebih baik mengerjakan pindah tanam pada pagi hari atau senja pada ketika cuaca tidak terlampau terik sampai-sampai bibit cabe nantinya bakal lebih gampang beradaptasi.

Jangan tak sempat untuk mengerjakan penyiraman namun tidak boleh terlalu tidak sedikit usahakan melulu melembabkan media tanam saja. Letakkan wadah kaleng bekas pada lokasi yang terpapar cahaya matahari langsung tetapi pada mula setelah tanam usahakan hindarkan dari guyuran air hujan langsung.

Tips Budidaya Efektif
Mendapatkan hasil panen yang tidak sedikit dan membludak adalah tujuan utama dari budidaya. Oleh sebab tersebut maka sebagai berikut penulis rangkum tentang tips budidaya efektif supaya tanaman cabe dalam kaleng bekas berbuah lebat :

Hal utama yang menjadi perhatian ialah pemberian pupuk karena tanaman yang ditanam dalam kaleng bekas mempunyai keterbatasan dalam penyediaan bagian hara karenanya wajib diserahkan pupuk dari jenis pupuk berisi nitrogen laksana pupuk anorganik yakni menggunakan pupuk urea, Mengapa pupuk urea sangat urgen untuk perkembangan tanaman urusan ini sebab pada mula masa tumbuh tanaman memerlukan unsur organik nitrogen yang tinggi.

Pemangkasan dilaksanakan sebagai upaya supaya pertumbuhan menjadi lebuh efektif sehingga konsentrasi metabolisme tumbuhan untuk pembuahan. Anda mesti memangkas cabang cabang yang dirasakan tidak penting. Dan seringkali hanya disisakan sejumlah 3 cabang v. dengan ini maka tumbuhan akan lebih konsentrasi menghasilkan bunga dan buah.

* Penanggulangan Hama dan Penyakit

Salah satu penyebab kegagalan panen ialah serangan hama dan penyakit yang tentunya butuh diwaspadai. Penanggulangan HPT dapat dilaksanakan secara alami ataupun menggunakan pertolongan pestisida. Namun upayakan mengerjakan pencegahan karena tanaman cabe tergolong kedalam jenis tumbuhan yang rentan serangan hama dan penyakit.

Sekian Materi Pada Hari Ini Mengenai Budidaya Perkebunan Dengan Materi 5 Cara Menanam Cabe di Kaleng Bekas Wajib Diketahui

Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing. Terima Kasih …!!!

Baca Juga :