Cara Mencegah Hipertensi Pada Ibu Hamil Sebelum Dan Sesudah Melahirkan

Cara mencegah hipertensi pada ibu hamil – Kehamilan merupakan salah satu anugerah terindah di tengah-tengah keluarga. Bagaimana tidak? Kehamilan berarti pertanda akan hadirnya buah hati sang penerus bangsa.

Tapi tahukah kamu, selain membawa kebahagiaan, kehamilan juga bisa membawa berbagai risiko kesehatan bagi ibu. Salah satunya adalah hipertensi yang tak boleh dianggap remeh, karena bisa menimbulkan stroke serta serangan jantung.

Oleh karena itu, wanita hamil wajib concern mengontrol kondisinya agar ibu dan bayi tetap sehat selama proses kehamilan hingga persalinan.

Nah sesuai dengan judul di atas, pada artikel kali ini kita akan membahas bagaimana cara mencegah hipertensi pada ibu hamil sebelum dan sesudah melahirkan, untuk menghindari hal berbahaya yang tak diinginkan. Tanpa berlama-lama lagi, mari sama-sama kita baca ulasan di bawah ini hingga selesai!

Hipertensi Pada Wanita Hamil
Secara umum, ada wanita yang memiliki tensi tinggi dan tensi normal. Saat kehamilan memasuki usia 20 minggu atau 5 bulan, wanita yang punya riwayat hipertensi, tekanan darah akan semakin tinggi dan wanita dengan tensi normal juga tensinya bisa naik.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh adanya perubahan hormon selama kehamilan. Hal ini disebut hipertensi karena kehamilan. Untuk yang tensinya normal sebelum kehamilan, biasanya setelah melahirkan, tensi akan kembali normal. Tapi berbeda dengan wanita yang punya riwayat hipertensi, setelah melahirkan tekanan darahnya bisa saja tetap tinggi.

Risiko Hipertensi Selama Kehamilan
Jika hipertensi ini dibiarkan, tentu hal ini berbahaya untuk ibu, bayi, dan bisa menyebabkan komplikasi setelah melahirkan. Pada ibu, hipertensi bisa mengakibatkan berbagai hal mulai dari stroke, kelumpuhan, hingga kematian. Risiko untuk bayi, bisa terjadi gangguan tumbuh kembang, prematuritas, terjadi solusio atau lepasnya plasenta sebelum waktunya, bahkan kematian.

Risikonya tidak berakhir setelah melahirkan. Ibu tersebut bisa mengalami komplikasi mulai dari jantung, ginjal, hati, stroke, dan lain sebagainya.

Penyebab Hipertensi Pada Ibu Hamil
Penyebab naiknya tekanan darah berkaitan erat dengan kualitas darah dan pembuluh darah. Semakin sempit dan kaku pembuluh darahnya, maka tekanan darah akan naik. Hal ini bisa terjadi karena menjalankan pola hidup yang kurang sehat. Seperti makan sembarangan, konsumsi gula, garam, dan lemak berlebih, jarang olahraga, kurang tidur, kebiasaan merokok, dan lain sebagainya.

Solusi Cara Mencegah Hipertensi Pada Ibu Hamil
Untuk terhindar dari hipertensi selama masa kehamilan, tentu kita wajib menghindari penyebab-penyebabnya. Sebaiknya mulai jalankan pola hidup yang sehat. Selain konsumsi makanan sehat, olahraga secara teratur, istirahat dengan cukup, dan hindari merokok dan asap rokok, kita juga perlu memanfaatkan teknologi kesehatan Dr Laser.

Dr Laser merupakan perpaduan teknik akupuntur dan sinar low level laser yang mampu membantu memperbaiki dan menjaga kualitas darah dan pembuluh darah. Dr Laser ini bisa meningkatkan kinerja Nitric Oxide, di mana fungsinya adalah melebarkan pembuluh darah sehingga aliran darah lebih lancar.

Selain itu, Dr Laser juga membantu meningkatkan kinerja Mitokondria. Mitokondria merupakan bagian dari sel yang membuat tenaga kita semakin maksimal. Caranya adalah dengan mengubah gula atau kolesterol menjadi energi.

Nah, itulah cara mencegah hipertensi pada ibu hamil, pada masa kehamilan dan setelah melahirkan. Segera ubah pola hidup menjadi lebih sehat serta gunakan Dr Laser secara rutin, demi ibu, bayi, dan kehamilan yang lebih sehat. Info lebih lanjut tentang Dr Laser, yuk klik banner di bawah ini!

Referensi:

Ketika Pembuluh Darah Kaku dan Menyempit. Diakses pada 07 Desember 2021. /read/2016/05/16/ /Ketika.Pembuluh.Darah.Kaku.dan.Menyempit