Contoh Proposal Kegiatan Pengertian Fungsi Dan Strukturnya

Membuat proposal kegiatan tentu wajib dilakukan jika ingin mengadakan suatu acara yang mengundang banyak orang. Sebagai contoh, proposal untuk mengadakan kegiatan di sekolah, organisasi, hingga lembaga masyarakat sekalipun.

Namun, tidak semua orang memahami cara membuat proposal yang baik dan benar. Sebelum membahas bagaimana membuat proposal yang tepat, simak dulu yuk pengertiannya di bawah ini.

Pengertian Proposal
Dalam buku modul pembelajaran Bahasa Indonesia milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dijelaskan bahwa proposal merupakan rencana kerja yang ditulis secara sistematis, terperinci, dan formal mengenai rancangan suatu kerja atau kegiatan yang akan dilaksanakan.

Proposal berisi mengenai program kerja dan bagaimana teknis pelaksanaannya saat acara berjalan. Proposal bertujuan untuk mendapatkan persetujuan atau tujuan tertentu dari pihak yang berkepentingan.

Fungsi Proposal Penelitian
Proposal tidak hanya digunakan untuk menjalankan suatu acara saja, namun juga dipakai untuk membuat sebuah penelitian. Meski berbentuk sebuah proposal, tapi terdapat perbedaan antara proposal untuk kegiatan dengan penelitian.

Dilansir situs University of Birmingham, berikut fungsi proposal penelitian:

Mengajukan Penelitian Ilmiah
Dengan adanya proposal penelitian, kamu bisa mengajukan hasil karya ilmiah yang sudah kamu teliti secara resmi. Sehingga, hasil penelitian yang sudah kamu buat juga mendapat keabsahan.

Ringkasan Singkat dari Penelitian
Proposal penelitian merupakan sebuah ringkasan singkat dan koheren dari penelitian yang kamu usulkan. Jadi, di dalam proposal penelitian ini kamu bisa menguraikan sejumlah poin penting tentang penelitian kamu.

Sistematika dan Isi Proposal Kegiatan dan Ilmiah
Membuat proposal kegiatan dan ilmiah tentu harus memiliki sistematika yang baku, jadi tidak bisa dibuat secara asal-asalan. Sistematika proposal dimulai dari halaman judul yang jelas, daftar isi, hingga rumusan masalahnya.

Sistematika proposal ilmiah dibagi menjadi 3 bab, pertama merupakan bab 1 yang berisi pendahuluan, bab 2 yang berisi tinjauan pustaka, dan terakhir bab 3 yang berisi metodologi.

Berikut contoh sistematika proposal ilmiah:

* Halaman Judul
* Daftar Isi
* BAB I Pendahuluan: Latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian
* BAB II Tinjauan Pustaka: Review literatur, batasan konseptual, kerangka teori/hipotesis
* BAB III Metodologi: Metode penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data
* Daftar Pustaka
* Lampiran

Cara Membuat Proposal Kegiatan
Dalam membuat proposal kegiatan, kamu perlu menjelaskan secara rinci berbagai hal mulai dari nama kegiatan, tema kegiatan, tujuan kegiatan, tanggal kegiatan, hingga anggaran biaya yang harus dihitung secara lengkap. Hal ini agar proposal kegiatan yang kamu buat mendapat persetujuan atau pengesahan dari pimpinan sebagai izin pelaksanaan acara.

Tak hanya soal persetujuan, adanya proposal kegiatan sekaligus untuk meminta atau mencairkan dana apabila kegiatan yang dilaksanakan membutuhkan biaya cukup besar. Maka dari itu, proposal kegiatan harus dibuat secara formal dan serinci mungkin.

Struktur Proposal Kegiatan Terbaru
Di dalam proposal kegiatan, kamu harus merinci acara atau kegiatan yang akan digelar, sehingga orang yang menerima proposal tersebut dapat membacanya dengan jelas. Untuk lebih jelasnya, simak struktur proposal kegiatan terbaru di bawah ini:

1. Nama Kegiatan
Di sini kamu harus mencantumkan nama kegiatan yang akan digelar. Jelaskan kegiatan yang akan kamu laksanakan di judul proposal semenarik mungkin, sehingga saat proposal diajukan bisa terlihat dengan jelas nama kegiatan.

2. Dasar Pemikiran atau Pendahuluan
Pada bagian ini, kamu harus menjelaskan pokok pemikiran atau alasan kenapa kegiatan ini digelar.

3. Bentuk atau Tema Kegiatan
Jelaskan tema kegiatan acara yang kamu gelar ini, sampaikan inti-inti kegiatan saat hari pelaksanaannya.

4. Tujuan Kegiatan
Adanya tujuan kegiatan ini berfungsi untuk mengarahkan dan fokus terhadap kegiatan yang akan digelar nanti.

5. Ruang Lingkup Kegiatan
Pada bagian ini kamu harus menjelaskan ruang lingkup atau cakupan kegiatan yang akan dilakukan. Sehingga, orang yang menerima proposal dapat mengetahui batasan tentang kegiatan yang akan digelar.

6. Pelaksanaan Kegiatan
Tulis pelaksanaan kegiatan dengan rinci mulai dari waktu, tempat, hingga jumlah peserta yang akan hadir.

7. Susunan Kepanitian
Tulis susunan nama kepanitiaan yang akan ikut bagian dalam acara. Tulis secara lengkap nama-nama anggota mulai dari ketua sampai anggota tiap divisi yang bertanggung jawab atas tugasnya.

8. Anggaran Biaya
Pada bagian ini kamu harus mencantumkan rincian biaya penyelenggaraan kegiatan. Sebaiknya, kamu menulis anggaran biaya yang diperhitungkan secara baik-baik, mulai dari pengeluaran hingga pemasukan yang didapat.

9. Susunan Jadwal Kegiatan
Setiap acara wajib memiliki susunan jadwal yang rinci mulai dari pembukaan sampai penutup. Sehingga acara bisa berjalan dengan baik dan tepat waktu.

10. Penutup
Ini adalah bagian akhir dari proposal kegiatan, di dalam proposal bisa ditulis bahwa kegiatan yang akan digelar akan dilaksanakan sebaik mungkin. Kamu juga bisa sematkan kalimat yang memotivasi agar pembaca proposal mau menyetujui proposal yang kamu telah buat.

Contoh Proposal Kegiatan yang Baik dan Benar
Setelah kamu memahami fungsi dan struktur di dalam sebuah proposal, kini saatnya kamu mulai membuat proposal kegiatan secara rinci, formal, namun tetap menarik. Lantas, bagaimana caranya?

Berikut ini sejumlah contoh proposal kegiatan yang baik dan benar. Mulai dari proposal untuk kegiatan OSIS hingga acara di lingkungan masyarakat.

Contoh Proposal Kegiatan Osis
PROPOSAL KEGIATAN LOMBA DAN PAMERAN FOTOGRAFI SMA BAKTI ORANG TUA

Latar Belakang
Akhir-akhir ini fotografi telah menjadi tren, baik dari remaja sampai orang tua. Sebagian besar mereka menggeluti hobi ini, bahkan bisa menghasilkan uang.

Saat ini fotografi tidak perlu menggunakan kamera yang mahal, namun juga bisa menggunakan kamera di smartphone. Maka dari itu, fotografi memiliki nilai seni tersendiri karena bisa dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja.

Dengan diadakannya event ini diharapkan mampu mengembangkan kreativitas siswa SMA BAKTI ORANG TUA dalam bidang fotografi. Selain itu, hal ini mampu menyalurkan hobi yang terpendam oleh siswa-siswi di SMA BAKTI ORANG TUA.

Tema Kegiatan
Kegiatan dari lomba fotografi dan pameran ini mengangkat tema “Kehidupan di Sekolah”.

Tujuan Kegiatan
Terdapat tujuan yang hendak dicapai dari kegiatan lomba dan pameran fotografi, yaitu:

* Memperkenalkan lebih jauh bidang fotografi di kalangan siswa.
* Menambah wawasan atau pengetahuan siswa tentang bidang fotografi.
* Dengan menekuni hobi fotografi maka akan mengalihkan siswa dari hal-hal atau kegiatan yang negatif.
* Memberikan jalan alternatif bagi para siswa untuk berkarya seni.
* Meningkatkan peminat fotografi di kalangan siswa.

Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan lomba fotografi ini mencakup hasil fotografi yang diambil di lingkungan sekolah. Mencakup “Human Interest” bagaimana aktivitas siswa-siswi di sekolah, lalu menjadi sebuah foto dengan memiliki arti serta seni.

Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan lomba fotografi dengan tema “Fotografi di Sekolah” akan digelar selama 5 hari, nantinya akan ditentukan siapa yang menjadi pemenangnya pada tanggal.

* Hari/tanggal: Jumat, 6 Juli * Waktu: 08.00-15.00 WIB
* Tempat: Ballroom SMA BAKTI ORANG TUA

Peserta
Berikut peserta lomba dan pameran fotografi meliputi:

* Dewan Guru: 20 orang
* Staf Pegawai: 15 orang
* Siswa kelas X: 10 orang
* Siswa kelas XI: 15 orang
* Siswa kelas XII: 8 orang
* Dewan juri: 3 orang

Total: 71 orang

Anggaran Biaya
Berikut anggaran biaya dalam menyelenggarakan pameran fotografi di SMA BAKTI ORANG TUA:

* Honor untuk 3 juri @ Rp 300.000: Rp 900.000
* Piagam dan Piala untuk 3 pemenang: Rp 3.000.000
* Uang pembinaan untuk 3 pemenang: Rp 3.000.000
* Dekorasi: Rp 10.000.000
* Kesekretariatan: Rp 15.000.000
* Konsumsi Peserta: Rp 10.000.000
* Konsumsi Panitia: Rp 3.000.000
* Cadangan: Rp 1.000.000

Total: Rp 45.900.000

Jadwal Acara
* 08.00 WIB: Pembukaan
* 09.00 WIB: Penampilan tari daerah
* 10.00 WIB: Peresmian pameran foto
* 11.00 WIB: Pengumuman pemenang
* 12.00-13.00 WIB: ISHOMA
* 13.00 WIB: Talk shows
* 14.00 WIB: Games berhadiah
* 15.00 WIB: Penutupan

Penutup
Demikian proposal kegiatan ini kami buat. Semoga dapat memenuhi harapan kita semua. Kami sangat mengharapkan dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk bergabung di acara kami. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Contoh Proposal Kegiatan Pentas Seni di Sekolah
PROPOSAL KEGIATAN PENTAS SENI SMA BAKTI ORANG TUA

Latar Belakang
Seni adalah salah satu kreatifitas yang patutnya kita kembangkan semakin besar. Untuk itu, salah satu cara pegembangannya melalui Pentas Seni agar melatih kreativitas pada siswa-siswi.

OSIS SMA BAKTI ORANG TUA akan mengadakan pentas seni bagi siswa-siswi di setiap kelas. Pentas seni ini dilakukan untuk meningkatkan apresiasi siswa dalam dunia peran dan melatih rasa percaya diri yang hingga saat ini masih sangat kurang.

Selain itu, pentas seni ini juga dapat menjadi hiburan dalam rangka perpisahan siswa-siswi kelas XII. Untuk itulah, pihak OSIS merasa perlu untuk mengadakan acara pentas seni ini.

Tema Kegiatan
Kegiatan dari pentas seni di SMA BAKTI ORANG TUA mengangkat tema “The Best”.

Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan dari pelaksanaan pentas seni di SMA BAKTI ORANG TUA yaitu:

* Mempererat tali silaturahmi antar sesama siswa dan siswi SMA BAKTI ORANG TUA.
* Memupuk semangat untuk bekerja sama dalam satu tujuan.
* Meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang seni.
* Sebagai sarana hiburan bagi siswa.

Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan pentas seni ini mencakup penampilan siswa-siswi di sekolah. Dengan adanya berbagai lomba dan penampilan sejumlah musisi, aktivitas pentas seni di sekolah dapat melatih kreativitas serta memberikan hiburan.

Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan pentas seni dengan tema “The Best” akan digelar pada:

* Hari/tanggal: Sabtu, 10 Oktober * Waktu: 13.00-20.00 WIB
* Tempat: Ballroom SMA BAKTI ORANG TUA

Susunan Panitia
Berikut susunan panitia dalam pentas seni SMA BAKTI ORANG TUA:

* Ketua Panitia: ….
* Wakil Ketua: ….
* Sekretaris: ….
* Bendahara: ….
* Seksi Acara: …

dst.

Total: ….

Anggaran Biaya
Berikut anggaran biaya dalam menyelenggarakan pentas seni di SMA BAKTI ORANG TUA:

Pemasukan:

* Dana kas sekolah: Rp 10.000.000
* Dana partisipasi siswa: Rp 15.000.000
* Dana sponsor: Rp 10.000.000
* Dana partisipasi guru: Rp 10.000.000

Total: Rp 45.000.000

Pengeluaran:

* Sewa alat musik: Rp 5.000.000
* Dekorasi: Rp 15.000.000
* Konsumsi: Rp 10.000.000
* Biaya lain-lain: Rp 5.000.000

Total: Rp 35.000.000

Jadwal Acara
* 13.00 WIB: Pembukaan
* 14.00 WIB: Sambutan
* 15.00 WIB: Penampilan tari daerah
* 16.00 WIB: Penampilan musisi
* 17.00 WIB: Penampilan dance
* 18.00 WIB: ISHOMA
* 19.00 WIB: Games berhadiah
* 20.00 WIB: Penutupan

Penutup
Demikian proposal kegiatan ini kami buat. Semoga dapat memenuhi harapan kita semua. Kami berharap atas dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk bergabung di kegiatan pentas seni SMA BAKTI ORANG TUA. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Contoh Proposal Kegiatan Halal Bihalal
PROPOSAL KEGIATAN HALAL BIHALAL KARANG TARUNA KELURAHAN SUKAMAKMUR

Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang selalu membutuhkan perhatian, teman, dan kasih sayang dari sesama makhluk. Setiap manusia saling terikat dengan berbagai bentuk ikatan dan hubungan, diantaranya hubungan emosional, sosial, ekonomi dan hubungan kemanusiaan lainnya.

Maka dari itu, Karang Taruna Kelurahan Sukamakmur berencana mengadakan acara Halal Bihalal untuk menjaga keeratan antar warga. Agar masyarakat kembali dalam keharmonisan hubungan dan gotong royong.

Tema Kegiatan
Dalam acara Halal Bihalal kali ini, Karang Taruna Kelurahan Sukamakmur mengangkat tema “Harmoni dalam Kehidupan”.

Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan diadakannya halal bihalal bersama seluruh masyarakat Kelurahan Sukamakmur, yaitu:

* Untuk mengisi dan memeriahkan Hari Raya Idul Fitri 1430 H
* Agar kerjasama antar sesama rekan-rekan muda-mudi Karang Taruna Sukamakmur tetap erat
* Menjalin kerukunan dan menumbuhkan rasa kebersamaan antar warga masyarakat di sekitar Karang Taruna Sukamakmur

Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan halal bihalal ini mencakup masyarakat di Kelurahan Karang Taruna. Dengan adanya berbagai kegiatan dengan masyarakat, kegiatan halal bihalal diharapkan dapat menambah keakraban antara warga.

Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan halal bihalal yang diadakan oleh Karang Taruna Kelurahan Sukamakmur digelar pada:

* Hari/tanggal: Sabtu, 10 Desember * Waktu: 09.00-14.00 WIB
* Tempat: GOR Sukamakmur

Susunan Panitia
Berikut susunan panitia dalam halal bihalal Karang Taruna Kelurahan Sukamakmur:

* Ketua Panitia: ….
* Wakil Ketua: ….
* Sekretaris: ….
* Bendahara: ….
* Seksi Acara: …

dst.

Total: ….

Anggaran Biaya
Berikut anggaran biaya dalam penyelenggaraan halal bihalal Tarang Karuna Kelurahan Sukamakmur:

Pemasukan:

* Dana kas Karang Taruna: Rp 5.000.000
* Dana partisipasi anggota: Rp 3.000.000
* Iuran warga: Rp 2.000.000

Total: Rp 10.000.000

Pengeluaran:

* Sewa sound system: Rp 1.000.000
* Dekorasi: Rp 2.000.000
* Konsumsi: Rp 2.000.000
* Biaya lain-lain: Rp 1.000.000

Total: Rp 6.000.000

Jadwal Acara
* 09.00 WIB: Pembukaan
* 10.00 WIB: Sambutan
* 11.00 WIB: Haul massal
* 12.00 WIB: ISHOMA
* 13.00 WIB: Doa-doa
* 14.00 WIB: Penutup

Penutup
Demikian proposal kegiatan halal bihalal Karang Taruna Kelurahan Sukamakmur dibuat. Semoga dapat memenuhi harapan kita semua.

Kami berharap atas dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk bergabung di kegiatan halal bihalal kali ini. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Contoh Proposal Kegiatan Mahasiswa
PROPOSAL KEGIATAN KAMPUS KOMPETISI FUTSAL MAHASISWA UNIVERSITAS MAJU BERSAMA

Latar Belakang
Dalam rangka mewujudkan kegiatan yang berfungsi menampung berbagai aktivitas di kalangan mahasiswa serta upaya meningkatkan keharmonisan antar generasi muda, khususnya bagi para mahasiswa-mahasiswi di Universitas Maju Bersama, maka perlu diadakan kegiatan yang bersifat positif. Salah satu bentuk kegiatan positif tersebut adalah dengan mengadakan kegiatan olahraga.

Oleh karena itu, Universitas Maju Bersama akan menggelar liga Futsal yakni “Maju Bersama Futsal League” untuk seluruh mahasiswa dan mahasiswi. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah ataupun sarana bagi mahasiswa untuk menyalurkan hobi serta bakat mereka dalam bidang futsal.

Tema Kegiatan
Dalam acara kompetisi futsal kali ini, Universitas Maju Bersama mengangkat tema kompetisi “Maju Bersama Futsal League”.

Tujuan Kegiatan
* Menumbuhkan generasi muda yang sportif
* Memberikan wadah dalam pengembangan minat dan bakat generasi muda dalam cabang olahraga
* Membina dan mengangkat tinggi rasa persaudaraan, sportivitas, dan kesatuan generasi muda

Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan kompetisi futsal ini mencakup mahasiswa dan mahasiswi di Universitas Maju Bersama. Dengan adanya kegiatan futsal, diharapkan dapat menambah keakraban antara mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai fakultas.

Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan kompetisi futsal yang diadakan oleh Universitas Maju Bersama akan digelar pada:

* Tanggal: 11 Juli-21 Juli * Waktu: 09.00-17.00 WIB
* Tempat: GOR Universitas Maju Bersama

Susunan Panitia
Berikut susunan panitia dalam kompetisi futsal yang diadakan Universitas Maju Bersama:

* Ketua Pelaksana: ….
* Sekretaris: ….
* Bendahara: ….
* Seksi Acara: …

dst.

Total: ….

Anggaran Biaya
Berikut anggaran biaya dalam penyelenggaraan kompetisi futsal Universitas Maju Bersama:

* Honor untuk 10 wasit @ Rp 1.000.000: Rp 10.000.000
* Piagam dan Piala untuk 3 pemenang: Rp 5.000.000
* ID Card untuk pemain dan pelatih: Rp 10.000.000
* dan lain-lain

Total: …

Jadwal Acara
– Senin

* Tim A vs Tim B: 09.00 WIB
* Tim C vs Tim D: 10.00 WIB
* Tim E vs Tim F: 11.00 WIB

dst.

Penutup
Demikian proposal kegiatan kompetisi futsal Universitas Maju Bersama dibuat. Semoga dapat memenuhi harapan kita semua agar kompetisi futsal ini dapat berjalan lancar.

Kami berharap atas dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu untuk bergabung di kompetisi futsal tahun ini. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Contoh Proposal Penelitian
Jika contoh di atas merupakan proposal kegiatan, berikut ini sejumlah contoh proposal ilmiah yang baik dan benar. Mulai dari proposal untuk ilmiah untuk penelitian tentang lingkungan hingga penemuan baru.

Contoh Proposal Penelitian tentang Kebersihan Lingkungan
PROPOSAL PENELITIAN MENGENAI MASALAH KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI MASYARAKAT

BAB 1 PENDAHULUAN

Latar Belakang
Hampir setiap hari sampah terlihat berserakan meski tempat sampah telah tersedia di setiap rumah. Hal ini menunjukkan masyarakat masih belum sadar akan membuang sampah pada tempatnya.

Masalah kebersihan lingkungan yang tidak kondusif disebabkan karena masyarakat belum sepenuhnya memiliki kesadaran akan manfaat serta dampak kebersihan lingkungan. Belum lagi berbagai penyakit yang ditimbulkan akibat limbah sampah.

Rumusan Masalah
– Mengenai Bagaimana kepedulian di masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sekitar?
– Mengenai Bagaimana cara untuk menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal?

Tujuan Penelitian
– Agar lingkungan di sekitar dapat tetap terjaga kebersihannya.
– Untuk meningkatkan kesadaran para masyarakat disekitar akan pentingnya suatu lingkungan yang bersih.

Metode dan Teknik Penelitian
– Teknik Pengamatan Langsung, adalah penulis terjun langsung dan juga meneliti ke lapangan untuk dapat mengetahui bagaimana kebersihan lingkungan dan juga bagaimana peranan pelajar terhadap suatu masalah kebersihan lingkungan.
– Teknik Wawancara, Tujuan dari teknik ini ialah agar memperoleh suatu gambaran yang lebih tentang kasus yang dibahas. Responden yang meliputi masyarakat sekitar, khususnya ahli kebersihan lingkungan hidup.

Sistematika Penulisan
Penulis bakal menjelaskan hasil penelitian di lapangan yang dimulai dengan bab pendahuluan, Bab tersebut meliputi: latar belakang masalah, perumusan dalam masalah, tujuan penelitian, dan sistematika penulisan. Pada Bab selanjutnya, penulis akan melakukan penelitian lapangan.

– BAB II Tinjauan Pustaka

Kesadaran Masyarakat dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan
Kebersihan adalah sebagai cerminan bagi tiap individu di dalam menjaga kesehatan yang begitu penting didalam kehidupan . Dan juga Seperti yang diketahui bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman, kebersihan juga suatu keadaan dimana bebas dari kotoran, penyakit, dan juga lain sebagainya, yang jelas dapat merugikan ke segala aspek yang menyangkut tiap kegiatan dan juga pada perilaku lingkungan masyarakat.

Cara Menjaga Kebersihan Lingkungan
Berikut ini tips dan juga cara menjaga kebersihan lingkungan:

1. Dimulai keinginan dari diri sendiri dengan cara memberi contoh kepada masyarakat banyak bagaimana menjaga suatu kebersihan lingkungan;
2. Libatkan tokoh masyarakat yang dapat berpengaruh untuk dapat memberikan arahan kepada masyarakat bahwa pentingnya menjaga suatu kebersihan lingkungan;
3. Sertakan juga para pemuda untuk dapat ikut aktif menjaga kebersihan lingkungan di sekitar.

– BAB III Penutup

Kesimpulan
Dari hal ini dapat diambil suatu kesimpulan bahwa pada masyarakat masih terdapat yang belum peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar sendiri. Kebanyakan dari mereka berpikir secara parsial dan juga hanya ingin menguntungkan diri sendiri, seperti pada masalah
pembuangan sampah yang tidak benar, pembuangan limbah pabrik, polusi udara dari kendaraan, pencemaran air, dan lain sebagainya.

Saran
Saya menyadari bahwa dalam membuat penulisan karya tulis tentang kebersihan lingkungan di sekitar kita ini masih banyak sekali terdapat kekurangan baik dari segi materi, isi materi, dan juga bahkan cara penulisan karya tulis ini, untuk hal itu penulis meminta saran dari Anda
pembaca semua untuk dapat makalah tersebut bisa untuk lebih sempurna lagi untuk penulisan selanjutnya. Atas perhatiannya Saya ucapkan terima kasih.

Contoh Proposal Penelitian tentang GENRAM
PROPOSAL PENELITIAN MENGENAI GENRAM GENTENG BETON RAMAH LINGKUNGAN BERBAHAN DASAR KOMPOSIT LUMPUR LAPINDO

– BAB 1 PENDAHULUAN

Latar Belakang
Kebutuhan rumah di Indonesia setiap tahun rata-rata sebesar + 1,1 juta unit dengan pasar potensial di daerah perkotaan sebesar 40 % atau + 440.000 unit (Simanungkalit, 2004). Harga material bangunan yang cenderung meningkat, yang mengakibatkan harga rumah mengalami kenaikan. Oleh karena itu pemanfaatan lumpur lapindo sebagai bahan bangunan, khususnya untuk genteng akan memberikan bahan bangunan yang lebih murah karena bahan baku yang melimpah selama semburan lumpur lapindo masih ada.

Rumusan Masalah
“GENRAM” Genteng beton berbahan dasar komposit lumpur lapindo dan serabut kelapa dengan penambahan komposisi nanozeolite pada campuran bahan Genteng akan mempunyai sifat yang mampu menyerap emisi gas CO2. Menurut Thi-Huong Pham Penurunan ukuran partikel kristal zeolit dari tingkat mikro ke tingkat nano terjadi peningkatan yang signifikan dalam spesifik luas permukaan, sehingga memberikan sifat yang lebih aktif untuk adsorpsi CO2.

Tujuan Penelitian
– Membuat Reinforcement dan Filler komposit Lumpur lapindo serta Serabut kelapa
– Melakukan Sintesis partikel nano zeolit
– Menciptakan “GENRAM” Genteng Beton Berbahan dasar komposit lumpur lapindo dan serabut kelapa berbasis nanozeolit.

Manfaat Penelitian
– Membuat inovasi genteng beton dari lumpur lapindo sebagai salah satu upaya penanggulangan semburan lumpur lapindo yang semakin meluas
– Genteng beton yang ramah lingkungan, ekonomis, dan bertekstur kuat untuk bangunan

– BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Genteng Beton
Genteng beton atau genteng semen adalah unsur bangunan yang dipergunakan untuk atap yang dibuat dari beton dan dibentuk sedemikian rupa serta berukuran tertentu.

Komposit Lumpur Lapindo dan Serabut Kelapa
Di Indonesia penelitian tentang produk bahan bangunan seperti: genteng, plafon, hingga bahan lainnya yang berasal dari komposit limbah masih sangat terbatas. Oleh karena itu penelitian ini sangat penting untuk dilakukan karena dirancang memberdayakan potensi limbah lumpur Lapindo yang melimpah dan menjadi problem lingkungan untuk dikompositkan dengan semen (PC) dan serat kelapa

– BAB III Metodologi

Metode Penelitian
Waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan alat dan penelitian ini adalah 1,5 bulan. Kegiatan dilakukan di tiga tempat, yaitu:
– Laboratorium Kimia
– Laboratorium Fisika Material
– Laboratorium Teknologi Bahan Konstruksi Teknik Sipil

Teknik Pengumpulan Data
Variabel terikat dalam pengujian:
– Beban lentur dan kuat tekan
– Penyerapan emisi gas CO2 dan gas berbahaya
– Penyerapan air (porositas) Penyerapan panas

Teknik Analisis Data
– Pengujian X-Ray Diffractometer (XRD)
– Pengujian Scanning Electron Microscopy (SEM)
– Pengujian Serapan Air (porositas)

Demikian berbagai contoh mengenai pembuatan proposal kegiatan serta ilmiah secara baik dan benar. Ingat, sesuaikan proposal kegiatan/ilmiah yang akan kamu kerjakan. Semoga bermanfaat!

Simak Video “Ada Terduga Teroris, Standar Masuk MUI Dipertanyakan”
[Gambas:Video 20detik]
(ilf/fds)