Psikolog Mengingat Mantan Justru Cara Terbaik Untuk Melupakannya

Alissa Safiera – wolipop Selasa, 17 Mei :32 WIB

Foto: Thinkstock Jakarta – Perasaan terjebak nostalgia dengan mantan kekasih bukan hal mudah untuk diabaikan bagi beberapa orang. Tak jarang, mereka yang telah bertahun-tahun berpisah dapat dengan mudah kembali terbawa perasaan hanya dengan satu kali telepon atau berkirim pesan.

Jika sang mantan memang berniat serius menata masa depan bersama Anda, tentu hal ini tak jadi masalah. Namun bagaimana jika ia hanya singgah sesaat? Keputusan yang paling bijak mungkin adalah melupakannya.

Menurut psikolog Anna Surti Ariani, melupakan mantan memang sulit. Terlebih, jika ia telah menjadi bagian hidup Anda dalam waktu yang sangat lama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Namun Anda perlu mengingatnya dengan cara yang lebih tepat, yaitu sebagai masa lalu Anda, dan bukan masa depan,” ujar psikolog yang akrab disapa Nina ini.

Banyak cara mungkin sudah Anda lakukan untuk melupakannya, seperti menghabiskan waktu bersama teman atau keluarga. Sayangnya, ingatan itu datang lagi ketika Anda tak beraktivitas. Menurut Nina, ada satu cara jitu untuk melupakan mantan, yaitu dengan terus mengingatnya.

“Coba deh melokalisir waktu mengingat. Anda bisa berikan waktu khusus untuk mengingatnya, misalnya pukul 9-9.30 malam,” tambah pendiri situs pranikah ini.

Di luar waktu itu, Anda harus menulis ingatan Anda ketika teringat padanya. Setelah menulis, segeralah melakukan hal lain sehingga tak terus mengingatnya. Lalu di waktu yang Anda tentukan itu, bukalah semua memori tentang dirinya.

Anda bisa membuka kumpulan percakapan, melihat foto, melihat akun media sosialnya dan lain-lain. Ketika waktu habis, maka tutup semua, lalu lakukan hal lain lagi untuk mengalihkan pikiran Anda.

Menurut Nina, cara ini akan sangat efektif jika setelahnya Anda punya hal lain untuk dipikirkan. Contohnya melibatkan diri di komunitas tertentu untuk menyelenggarakan kegiatan atau berolahraga.

Tutuplah waktu mengingat mantan ini dengan mengatakan kepada diri sendiri bahwa Anda beruntung pernah punya kenangan bersamanya. Namun lebih beruntung lagi karena telah menuntaskan kenangan tersebut. Lama-kelamaan, waktu khusus itu bisa dikurangi sedikit demi sedikit sampai hilang sama sekali, dan kenangan tersebut berlalu sebagai masa lalu semata.

“Biasanya sih dengan memberikan waktu khusus untuk mengingat, maka Anda justru tak penasaran, dan pada akhirnya bisa mengurangi kenangan bersamanya,” tuturnya. (als/als)