zenduck.me: Perlu Diketahui Berikut Jadwal Lengkap Hujan Meteor 2023
Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.
Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian zenduck.me dengan judul zenduck.me: Perlu Diketahui Berikut Jadwal Lengkap Hujan Meteor 2023 yang telah tayang di zenduck.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.
Hujan meteor berbagai jenis akan hadir di hampir setiap bulan pada 2023. Terdapat beberapa bulan di mana hujan meteor terjadi lebih dari satu kali.
Foto ilustrasi : Hujan meteor |
Berdasarkan unggahan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) di Instagram, pada Juni misalnya, hujan meteor terjadi tiga kali masing-masing tanggal 2, 8, dan 27.
Pada 2 Juni, hujan meteor yang terjadi berjenis Tau- Herculid yang masuk ke dalam kategori hujan meteor kelas III. Jenis hujan meteor yang sama terjadi pada 27 Juni.
Sementara untuk hujan meteor tanggal 8 Juni, masuk ke dalam Hujan Meteor Minor Kelas IV yakni Arietid Siang Hari.
Desember menjadi bulan yang paling banyak terjadi hujan meteor. Di bulan tersebut, tercatat ada delapan hujan meteor berbagai kelas terjadi.
Tiga di antara delapan hujan meteor itu masuk ke dalam kategori Hujan Meteor Minor Kelas II yakni Puppid-Velid (8 Desember), Sigma-Hybrid (10 Desember), dan Leonid Minorid Desember (20 Desember).
Meteor sendiri merupakan “sebutan yang digunakan untuk menyebut sesuatu hal yang jatuh dari luar angkasa.” Sementara, hujan meteor berarti meteor yang jatuh dalam jumlah yang banyak “sehingga terlihat seperti hujan yang turun,”
Berikut Jadwal Hujan Meteor 2023 selengkapnya. (Sumber: BRIN/LAPAN)
Hujan Meteor Mayor Puncak- Intensitas di Indonesia- Fase Bulan – Elongasi Lunar
Quadrantid 04 Januari 33-64 meteor/jam Cembung Awal
Lyrid 23 April 13-16 meteor/jam Sabit Awal
Eta-Aquariid 06 Mei 42-43 meteor/jam Purnama
Delta-Aquariid 31 Juli 23-25 meteor/jam Cembung Awal
Perseid 13 Agustus 36-61 meteor/jam Sabit Akhir
Aquanid 22 Oktober 18-20 meteor/jam Perbani Awal
Leonid 18 November 8-12 (Rote Ndao)
Geminid 15 Desember 108,5-134 meteor/jam Sabit Awal
Ursid 23 Desember 0 meteor/jam (5 derajat LS)
3 meteor/jam (Sabang) Cembung Awal
Hujan Meteor Minor Kelas II – Puncak Intensitas di Indonesia- Fase Bulan -Elongasi Lunar
Alfa-Centaurid 8 Februari 2,6-4,0 meteor/jam Cembung Akhir
Gamma-Normid 15 Maret 3,4-4,6 meteor/jam Perbani Akhir
Pegasid 10 Juli 4,5-4,9 meteor/jam Perbani Akhir
Alfa-Capricornid 31 Juli 4,8-5,0 meteor/jam Cembung Awal
Aurigid 1 September 3,4-4,6 meteor/jam Purnama
Epsilon-Perseid 10 September 3,2-4,1 meteor/jam Sabit Akhir
Draconid 9 Oktober 1,8-3,0 meteor/jam Sabit Akhir
Taurid Selatan 6 November 6,3-6,9 meteor/jam Perbani Akhir
Taurid Utara 13 November 4,2-4,8 meteor/jam Bulan Baru
Puppid-Velid 8 Desember 6,3-8,3 meteor/jam Sabit Akhir
Sigma-Hydrid 10 Desember 6,8-7,0 meteor/jam Sabit Akhir
Leonis Minorid Des. 20 Desember 3,8-4,6 meteor/jam Perbani Awal (51%) 150 derajat
Kelas III =Puncak Intensitas di Indonesia -Fase Bulan -Elongasi Lunar
Pi-Puppid 24 April 0-24 (Sabang)
0-32 (Rote Ndao) Sabit Awal
Tau-Herculid 2 Juni 1-67 (Sabang)
1-57 (Rote Ndao) Cembung Awal
Bootid Juni 27 Juni 0-74 (Sabang)
0-52 (Rote Ndao) Cembung Awal
Iota-Aquariid 22 Agustus 5,0-10,0 (Sabang)
4,9-9,8 (Rote Ndao) Sabit Awal
Alfa-Monocerotid 22 November 5,0-398 (Sabang)
4,9-392 (Rote Ndao) Cembung Awal
Phoenicid 2 Desember 0-52 (Sabang)
0-74 (Rote Ndao) Cembung Akhir
Hujan Meteor Minor Kelas IV- Puncak Intensitas di Indonesia- Fase Bulan -Elongasi Lunar
Gamma-Ursae Minorid 18 Januari 0,5-1,4 meteor/jam Sabit Akhir
Eta-Lyrid 11 Mei 1,8-2,4 meteor/jam Cembung Akhir
Arietid Siang Hari 8 Juni 24,6-28,5 meteor/jam Cembung Akhir
Piscis Austrinid 29 Juli 4,6-4,1 meteor/jam Cembung Awal
Gamma-Draconid 28 Juli 2,4-3,5 meteor/jam Cembung Awal
Eta-Eridanid 8 Agustus 2,8-3,0 meteor/jam Cembung Akhir
Kappa-Cygnid 17 Agustus 1,0-1,8 meteor/jam Sabit Awal
Sextantid Siang Hari 28 September 4,9-5,0 meteor/jam Cembung Awal
Camelopardalid Oktober 6 Oktober 0,1-1,5 meteor/jam Cembung Akhir
Delta-Aurigid 12 Oktober 1,1-1,6 meteor/jam Sabit Akhir
Epsilon-Geminid 19 Oktober 2,4-2,8 meteor/jam Sabit Awal
Leonis Minorid 25 Oktober 0,7-1,2 meteor/jam Cembung Awal
Andromedid 5 November 2,0-2,6 meteor/jam Sabit Akhir
Orionid November 25 November 2,7-2,9 meteor/jam Purnama
Monocerotid Desember 10 Desember 2,8-3,0 meteor/jam Sabit Akhir 114 derajat
Coma Berenicid 16 Desember 2,5-2,9 meteor/jam Sabit Awal
1%)>