Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Langsung Ke Kantor

Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan langsung ke kantor masih menjadi pilihan bagi banyak peserta BPJSTK.

Mengetahuinya tentu menjadi hal yang penting mengingat itu adalah hak yang harus kamu terima atas segala iuran kepesertaan yang telah dibayarkan selama bekerja.

Cara mencairkan dana BPJS Ketenagakerjaan bisa dilakukan dengan langsung datang ke kantor cabang BPJS yang terdekat dengan domisili.

Namun, seiring dengan berkembangnya teknologi, kini cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online lewat HP juga sudah sangat mungkin untuk dilakukan.

Jadi, tinggal kamu pilih di antara kedua cara tersebut mana yang kira-kira lebih nyaman dan efisien untuk dilakukan.

Mau tahu lebih jelasnya? Yuk, simak bagaimana cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan pada daftar di bawah ini!

Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan langsung ke kantor
Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan langsung ke kantor dapat dilakukan asalkan melengkapi terlebih dahulu:

Kualifikasi yang diminta untuk pencairan JHT BPJSTK
* Telah berusia 56 tahun.
* Alami cacat total tetap.
* Meninggal dunia.
* Berhenti bekerja atau mengundurkan diri atau resign atau PHK. * Berhenti bekerja melalui penetapan pengadilan hubungan industri.
* Berhenti bekerja karena Pemutusan Kerja Bipartit atau Kontrak Kerja.
* Berhenti bekerja karena Permasalahan Hukum atau Tindak Pidana

* Kepesertaan minimal 10 tahun untuk klaim sebagian (10% atau 30%).
* Meninggalkan wilayah NKRI Untuk Selamanya (baik WNI atau WNA).
* HRD melakukan pelaporan nonaktif kepesertaan melalui sistem dan konfirmasi dengan AR pembina atau cabang terdaftar.

Syarat administrasi pencairan JHT BPJSTK
* Kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan
* Kartu keluarga
* E-KTP
* Referensi kerja atau paklaring
* Buku rekening tabungan
* NPWP (Saldo lebih dari Rp50 juta)

Tahapan pencairan saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan langsung di kantor
Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam rangka untuk mencairkan BPJS Ketenagakerjaan dengan lebih lancar, yaitu:

1. Datang ke kantor BPJS terdekat dan langsung ambil nomor antrian pada bagian dekat pintu.
2. Pastikan telah membawa berkas persyaratan yang telah diwajibkan untuk proses verifikasi data.
3. Petugas kemudian akan memberikan formulir pengajuan klaim yang perlu kamu isi.
4. Setelah selesai mengisi formulir, kamu rapat menyerahkan berkas dokumen yang ada beserta dengan formulir yang telah selesai diisi.
5. Kemudian, petugas akan memeriksa kembali kelengkapan berkas yang kamu bawa dan akan diberikan nomor antrean kembali untuk menemui loket bagian pengajuan klaim.
6. Pada bagian pengajuan klaim, petugas akan memeriksa kembali kelengkapan dokumen. Jika sudah sesuai maka akan ada wawancara singkat sebelum petugas mengabarkan mengenai info waktu pencairan saldo JHT pekerja yang akan dikirimkan ke rekening peserta.

“}” data-sheets-userformat=”{“2″:513,”3”:{“1″:0},”12”:0}”>Wariskan Uang hingga Rp1 Miliar untuk Anak, Pasangan, dan Keluarga Terkasih

Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan khusus JHT di lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id
Cara mencairkan uang BPJS Ketenagakerjaan secara online yang pertama yang bisa dilakukan hanya dengan menggunakan HP adalah dengan mengakses lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id.

Lalu kamu dapat melanjutkannya dengan langkah-langkah berikut ini.

* Isi data diri secara lengkap pada kolom yang disediakan, mulai dari nama, NIK, serta nomor kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
* Setelah data telah diverifikasi secara sistem dengan otomatis, kamu akan diarahkan lagi untuk mengisi beberapa data tambahan sesuai dengan instruksi yang tertera di dalam portal.
* Masukkan semua dokumen persyaratan yang telah disiapkan, mulai dari foto diri, KTP, kartu anggota BPJS Ketenagakerjaan, hingga KK dan lainnya pada kolom yang diminta.
* Setelah selesai, kamu akan menerima notifikasi yang berisi informasi mengenai jadwal wawancara online via video call oleh petugas BPJS. Tujuannya adalah untuk melakukan verifikasi tahap terakhir.
* Peserta akan dihubungi pihak BPJS lewat video call sesuai dengan jadwal yang telah tertera di notifikasi untuk melakukan wawancara online.
* Setelah itu, saldo JHT akan dikirimkan ke rekening yang telah dilampirkan dalam formulir sebelumnya dengan jangka waktu sekitar 1-2 minggu.

Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan online dengan aplikasi JMO Jamsostek Mobile
Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan yang selanjutnya adalah dengan aplikasi Jamsostek Mobile atau yang biasa dikenal dengan sebutan JMO.

Aplikasi ini juga melayani pencairan dana BPJS pada saat itu atau one day service tanpa harus datang ke kantor cabang terdekat.

Beberapa langkah pengajuan klaim ini, yaitu:

* Download aplikasi JMO di Play Store ataupun App Store dan login menggunakan email dan password yang telah sebelumnya terdaftar sebelumnya.
* Pada halaman utama aplikasi, pilih menu “Pengkinian Data”. Menu ini akan memberi informasi mengenai data kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan milikmu.
* Jika datanya telah benar seluruhnya, kamu dapat klik sudah. Lalu, peserta akan diminta untuk melakukan verifikasi data peserta seperti biometrik wajah.
* Isi data kontak mulai dari nomor handphone dan alamat email, NPWP, dan rekening bank serta NIK.
* Selanjutnya akan tampil keseluruhan data yang telah kamu perbaharui. Jika sudah benar, kamu dapat “Konfirmasi”.
* Pilih menu “Jaminan Hari Tua” dan klik “Klaim JHT”.
* Jika persyaratan klaim Jaminan Hari Tua atau JHT BPJS telah dipenuhi, kamu dapat tinggal memilih alasan pengajuan klaim.
* Setelah itu, akan muncul data kepesertaan yang telah terdaftar sebelumnya. Jika sudah sesuai, klik “Selanjutnya”.
* Peserta kemudian akan diminta melakukan verifikasi wajah. Jika disetujui, akan muncul rincian saldo JHT yang kamu miliki.
* Lalu klik “Selanjutnya”.
* Terakhir, akan ada persetujuan mengenai konfirmasi klaim JHT. Jika sudah sesuai, kamu dapat klik “Konfirmasi” dan pengajuan klaim pencairan BPJS Ketenagakerjaan sudah selesai.

“}” data-sheets-userformat=”{“2″:513,”3”:{“1″:0},”12”:0}”>Kalau Pun Nantinya Kita Tak di Sisinya, Anak-Anak Tetap Terus Bisa Sekolah hingga Perguruan Tinggi

Keuntungan Beli Asuransi di Duitpintar

Perlindungan asuransi jiwa hingga seumur hidup

Jaminan premi termurah untuk Anda

Jaminan manfaat asuransi sesuai polis

Konsultasi agen untuk bantu memilih polis yang tepat

Daftar SekarangPentingnya memiliki asuransi
Setelah mengetahui cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan, tentu kamu akan jadi lebih sadar tentang betapa pentingnya seseorang memiliki asuransi untuk meminimalkan kerugian finansial.

Sebab asuransi dapat diibaratkan sebagai jaring pengaman yang akan sangat berguna untuk meminimalkan dampak dari risiko yang mungkin akan terjadi secara tidak terduga dalam hidup, seperti sakit, aset dicuri, hingga kecelakaan.

Hal ini tentu akan membuat hidup menjadi jauh lebih aman, tenang, dan nyaman.

Beberapa produk asuransi saat ini sudah beragam dan dapat kamu pilih berdasarkan dengan kebutuhan serta anggaran yang dimiliki, mulai dari asuransi kesehatan, asuransi mobil, hingga asuransi jiwa.

FAQ
Apa persyaratan cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan?
Beberapa persyaratan yang harus kamu penuhi untuk mencairkan BPJS Ketenagakerjaan adalah dengan membawa kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan, buku tabungan, dan kartu NPWP, baik itu berkas ali maupun fotokopinya.

Kapan cara mencairkan jaminan pensiun BPJS Ketenagakerjaan dapat dilakukan?
Cara mencairkan BPJS Ketenagakerjaan ini hanya dapat dilakukan saat seorang peserta resign dari pekerjaannya, di-PHK, pensiun setelah berusia 56 tahun, dan telah melewati masa tunggu sejak surat pengunduran diri/PHK/pensiun resmi dikeluarkan perusahaan yang terkait.

Berapa lama waktu pencairan BPJS Ketenagakerjaan?
Waktu pencairan BPJS Ketenagakerjaan umumnya adalah sekitar satu hingga dua minggu semenjak pengajuan dan berkas telah disetujui pusat.

Manfaat klaim tersebut akan langsung ditransfer ke nomor rekening yang didaftarkan pada saat pengajuan.

Setelah resign, apakah BPJS Ketenagakerjaan masih aktif?
Setelah resign atau mengundurkan diri dari perusahaan, BPJS Ketenagakerjaan masih aktif sehingga kamu harus memperhatikan dengan saksama masalah ini.

Jadi, jika memang berencana tidak akan melanjutkan keanggotaannya, kartunya harus segera di-nonaktifkan agar tidak ada tagihan yang harus dibayarkan lagi selepas resign.